TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah diharapkan membenahi sistem perencanaan dan penyiapan proyek di lingkungan kementerian teknis untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan proyek.
Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Enny Sri Hartati mengatakan kualitas perencanaan yang buruk menjadi salah satu masalah utama lambatnya penyerapan anggaran di lingkungan pemerintahan selama ini.
“Kita inginkan dari awal ada perbaikan kualitas perencanaan anggaran. Setiap anggaran yang digunakan itu out put dan out come-nya jelas, sehingga begitu cair bisa langsung dilaksanakan dan memudahkan koordinasi,” katanya.
Enny menilai sistem perencanaan di lingkungan kementerian teknis saat ini kurang berjalan efektif. Perencanaan proyek dan anggarannya tersebar hampir di setiap satuan kerja di lingkungan direktorat tiap kementerian.
Menurutnya, sistem perencanaan proyek atau anggaran belanja modal di tiap lingkungan kementerian perlu dilakukan secara terpusat dengan sistem koordinasi yang jelas. Dengan demikian, seluruh program kementerian pun menjadi terintegrasi.
“Kalau mau ditertibkan, perencanaan itu harus ada yang mengkoordinasikan, termasuk anggarannya agar tidak tumpang tindih juga. Kalau anggarannya terkoordinasi, pasti kegiatannya juga terkoordinasikan,” katanya.