Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bulog Sumatera Selatan Siap Suplai Beras ke Jawa  

image-gnews
Ilustrasi beras. TEMPO/Asrul Firga Utama
Ilustrasi beras. TEMPO/Asrul Firga Utama
Iklan

TEMPO.CO, Palembang - Bulog Divisi Regional Sumatera Selatan memastikan siap mengirim beras ke daerah bencana di Pulau Jawa dan Sumatera. Beras tersebut bersumber dari sentra-sentra produksi petani seperti di Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, Banyuasin, Musi Rawas, dan Ogan Komering Ilir. Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan meyakini pengiriman beras ke luar daerah tidak akan mengganggu sistem ketahanan pangan bagi sekitar delapan juta penduduk provinsi ini.

Kepala Perum Bulog Sumatera Selatan Bambang Napitupulu menjelaskan, pengiriman tersebut tergantung pada permintaaan dari daerah yang terkena bencana. Dia memastikan pengiriman beras ke luar daerah tidak menyalahi prosedur karena Sumsel dia sebut memiliki kelebihan atau surplus beras dalam beberapa tahun terakhir. Selama ini kelebihan beras di Sumsel disalurkan untuk kebutuhan warga di Jambi, Bengkulu, Lampung, Riau, hingga Sumatera utara.

"Kami sudah siapkan, tergantung kebutuhannya berapa, karena di sini berasnya surplus," kata Bambang Napitupulu, Selasa, 18 Februari 2014. 

Pengiriman beras ke luar daerah, kata Bambang, bakal menyenangkan petani karena harganya dipastikan jauh lebih mahal. Paling tidak, saat ini Bulog bersama enam pengusaha penggilingan padi sudah menyiapkan sekitar enam ton beras untuk dikirim keluar daerah setiap satu kali pengilingan.

Wakil Gubernur Sumsel Ishak Mekki, ketika ditemui di sela-sela acara sosialisasi penyaluran beras untuk rakyat miskin, juga meyakini penjualan beras keluar daerah tidak akan mengganggu sistem ketahanan pangan. Menurut dia, stok beras di Sumsel masih cukup aman. "Untuk raskin dan non-raskin, semuanya dalam keadaan aman," katanya. 

Dia menggambarkan, kuota raskin tahun 2014 sama dengan tahun lalu, yakni 6.293.685 kilogram per bulan atau 75.524.220 kilogram dalam setahun. Beras raskin itu saat ini sudah tersedia di beberapa gudang Bulog. Raskin ini bakal diterima oleh 419.579 rumah tangga sasaran (RTS). "Asal tidak diselewengkan, maka stok beras akan tetap aman," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tahun ini Bulog Divisi Regional Sumsel menargetkan pengadaan beras dari petani sebanyak 125 ribu ton. Angka tersebut dipastikan jauh lebih besar dari target tahun 2013 yang hanya 90 ribu ton.

PARLIZA HENDRAWAN

BERITA LAINNYA
Rekor Sitaan KPK: 37 Mobil Adik Ratu Atut!
Menunggu 9 Jam, Pengungsi Hanya Ditemui SBY 10 Menit
Risma Mau Mundur, Elite PDIP Terbang dan Merayu  
Plus-Minus Kepemimpinan Wali Kota Risma

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Harga Beras SPHP Naik jadi Rp 12.500 per Kilogram, Bapanas Beberkan Alasannya

20 jam lalu

Petugas melayani warga membeli beras SPHP saat gerakan pangan murah di halaman Kantor Kelurahan Kereng Bangkirai, Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Rabu, 6 Maret 2024. Pemkot Palangka Raya menggelar operasi pasar gerakan pangan murah yang menjual berbagai bahan pokok makanan sebagai upaya stabilisasi pasokan dan harga pangan menjelang Ramadan 1445 Hijriah serta membantu warga untuk mencukupi kebutuhan pokok sehari-hari untuk menekan laju angka inflasi. ANTARA FOTO/Auliya Rahman
Harga Beras SPHP Naik jadi Rp 12.500 per Kilogram, Bapanas Beberkan Alasannya

Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo buka suara soal naiknya harga beras merek SPHP.


Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

1 hari lalu

Petani menggunakan alat tradisional untuk membersihkan gabah saat panen di Desa Kawengen, Kabupaten Semarang, Minggu, 28 April 2024. Seiring periode panen raya pada bulan April, Bulog mulai menggunakan beras produksi lokal untuk keperluan bantuan pangan maupun stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP). Tempo/Budi Purwanto
Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

Penjelasan Bulog atas harga beras yang tetap mahal saat harga gabah terpuruk.


Bulog Beberkan Alasan Penyerapan Jagung Belum Maksimal

2 hari lalu

Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi. ANTARA/Sulthony Hasanuddin
Bulog Beberkan Alasan Penyerapan Jagung Belum Maksimal

Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi membeberkan alasan penyerapan jagung dari petani hingga kini masih terkendala.


Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

2 hari lalu

Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi. ANTARA/Sulthony Hasanuddin
Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

Diretur Utama Bulog, Bayu Krisnamurthi menjelaskan penyebab masih tingginya harga beras meskipun harga gabah di petani murah.


Bulog Salurkan Bantuan Pangan di Jakarta Selatan

2 hari lalu

Direktur Utama Bulog Bayu Krisnamurthi. TEMPO/Yohanes Maharso Joharsoyo
Bulog Salurkan Bantuan Pangan di Jakarta Selatan

Perum Bulog menyalurkan Bantuan Pangan Tahap II berupa beras kepada keluarga penerima manfaat (KPM) di Jakarta Selatan.


Harga Gabah Anjlok, Kemendag: Gara-gara Panen Raya

11 hari lalu

Harga Gabah Terjun Bebas
Harga Gabah Anjlok, Kemendag: Gara-gara Panen Raya

Harga gabah anjlok menjadi Rp 4.500 per kilogram. Kemendag sebut gara-gara panen raya.


Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

12 hari lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto, saat ditemui usai mengumpulkan 45 tim hukum Prabowo-Gibran di kediamannya, Jl. Kertanegara No 4, Jakarta Selatan pada Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Intan Setiawanty
Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

Berita terpopuler: Prabowo-Gibran diharap bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi usai dilantik, pendaftaran CPNS 2024 dibuka.


Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

12 hari lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK, Friderica Widyasari Dewi (kiri) berdialog dengan pelajar saat Kegiatan Edukasi Keuangan di Indonesia Banking School, Jakarta, Senin, 22 Januari 2024. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyelenggarakan kegiatan Edukasi Keuangan terkait investasi, pinjaman hingga perencanaan keuangan yang diikuti sekitar 1.500 pelajar secara luring dan daring guna meningkatkan literasi keuangan masyarakat khususnya bagi pelajar. TEMPO/Tony Hartawan
Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.


Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah, Jika Diminta

12 hari lalu

Persawahan Food Estate Blok A, Desa Belanti Siam, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah siap menggelar panen raya.
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah, Jika Diminta

Bulog mengaku siap jika diminta pemerintah menjadi off-taker gabah dari kerjasama pertanian Indonesia dan Cina


Luhut Gandeng Cina Kembangkan Teknologi Penanaman Padi di Kalteng: Tinggal Cari Partner Lokal

14 hari lalu

Menko Marves Luhut Pandjaitan mengunggah sejumlah foto ketika bersama Menlu Cina Wang Yi sebelum memulai Dialog Tingkat Tinggi dan Mekanisme Kerja Sama Keempat Indonesia-China (HDCM) di Labuan Bajo, Sabtu, 20 April 2024. Instagram
Luhut Gandeng Cina Kembangkan Teknologi Penanaman Padi di Kalteng: Tinggal Cari Partner Lokal

Luhut Pandjaitan menyatakan bahwa Cina bersedia turut memberikan teknologi padinya ke Indonesia