TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian menyatakan siap mengamankan kebijakan pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak. Kepala Kepolisian RI Jenderal Timur Pradopo mengatakan lembaganya telah mendata objek-objek yang akan diamankan. "Semua terdata," katanya usai rapat kerja dengan Komisi Hukum DPR di komplek parlemen Senayan, Selasa, 18 Juni 2013.
Timur mengatakan kepolisian akan mengutamakan keamanan di beberapa titik, seperti kantor pemerintahan baik di pusat dan daerah, kantor DPR, fasilitas publik, termasuk pom bensin.
Selain mengerahkan petugasnya, kata Timur, kepolisian bekerja sama dengan pihak lain, misalnya pemerintah daerah, TNI, dan tokoh-tokoh masyarakat. Mereka akan meredam gejolak aksi unjuk rasa. "Ini untuk mengingatkan sekaligus mencegah kalau terjadi pelanggaran hukum," katanya.
DPR telah sepakat dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan 2013 yang diusulkan pemerintah. Dengan disahkannya perubahan APBN tersebut, maka pemerintah dalam waktu dekat akan merealisasikan kenaikan harga BBM, yakni jenis Premium akan naik dari Rp 4.500 menjadi Rp 6.500 dan Solar naik dari Rp 4.500 menjadi Rp 5.500.
NUR ALFIYAH
Berita Terkait
Inilah Hasil Akhir Voting DPR Soal RAPBN P 2013
DPR Setujui APBN Perubahan 2013
Kenaikan Harga BBM Akan Diumumkan Jero Wacik
Terhangat:
EDSUS HUT Jakarta | Kenaikan Harga BBM | Rusuh KJRI Jeddah