TEMPO.CO, Semarang - PT Pertamina Wilayah Pemasaran Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta mengimbau masyarakat melakukan pengisian bahan bakar sesuai dengan rekomendasi pabrikan mobil maupun anjuran buku manual kendaraan bermotor. Sebagian besar kendaraan bermesin bensin produksi tahun 2000 ke atas mensyaratkan penggunaan bahan bakar dengan angka oktan di atas 90.
“Spesifikasi tersebut, terdapat pada bahan bakar Pertamax atau oktan 92 dan Pertamax Plus oktan 95,” ujar Juru Bicara Pertamina Pemasaran Jawa Tengah dan Yogyakarta Heppy Wulansari, Rabu 9 Januari 2013.
Menurut Heppy, Pertamax tersedia secara merata di seluruh Kota dan Kabupaten di wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta. Dari 702 stasiun pengisian bahan bakar umum yang ada di Jawa Tengah, 573 di antaranya sudah menyediakan layanan produk Pertamax. Sedangkan Pertamina Dex dalam bentuk kemasan telah disediakan di 299 SPBU. “Untuk curah (dispenser) telah ada di 28 SPBU,” ujar Heppy menambahkan.
Heppy mengaku sampai sekarang belum mendapatkan kuota penjualan bahan bakar minyak tahun 2013. Badan usaha milik negara ini masih menunggu besaran volume dari Badan Pengatur Hilir Minyak Bumi dan Gas, dengan menyalurkan BBM bersubsidi sesuai dengan kebutuhan tahun lalu.
“Kuota yang belum ditentukan ini berlaku bagi daerah tingkat dua kabupten dan kota,” ujar Heppy.
EDI FAISOL