TEMPO Interaktif, Jakarta - Pakar dan praktisi konstruksi Wiratman Wangsadinata memperkirakan pemicu utama ambruknya Jembatan Mahakam II Kutai Kartanegara diakibatkan lepasnya kabel hanger dari sambungan. “Ini satu-satunya yang bisa memicu keruntuhan jembatan,” kata Wiratman dalam diskusi di kantor Kementerian Pekerjaan Umum, Jakarta, Kamis, 15 Desember 2011 ini.
Sayangnya, dia tidak bisa memastikan siapa yang bisa disalahkan atas tragedi itu. Menurut dia, pemilihan jenis jembatan tergantung pada panjang jembatan. Jika pendek, jembatan cukup dibuat dengan dengan bahan sederhana, seperti baja dan beton. Sedangkan jarak yang cukup panjang membutuhkan jembatan dengan sistem yang lebih canggih.
Saat ini, Tim Investigasi yang dibentuk Kementerian Pekerjaan Umum (PU) sedang melakukan proses uji laboratorium untuk menguji material Jembatan Kutai. Tim yang terdiri dari beberapa pakar di Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) PU dan sembilan profesor dari sejumlah perguruan tinggi bertugas melakukan investigasi secara menyeluruh untuk mengetahui penyebab rubuhnya Jembatan Kutai Kartanegara.
"Hasil investigasinya belum keluar. Nanti kalau sudah, akan kami umumkan," kata Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PU, Djoko Murjanto. Dia mengaku belum bisa memastikan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk merampungkan investigasi.
ROSALINA