TEMPO.CO, Jakarta - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) versi Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Jakarta mengumumkan kepengurusan baru tahap kedua. Ketua Umum Kadin versi Munaslub Anindya Novyan Bakrie mengatakan pengumuman pengurus Kadin kali ini masih sekitar 90 persen dari keseluruhan pengurus.
“Tidak gampang membuat kabinet Kadin,” ujar Anindya Bakrie dalam acara Dialog Ekonomi Kadin bersama Pimpinan Dewan Kadin Indonesia, Rabu, 23 Oktober 2024 di Menara Kadin, Jakarta.
Meski demikian, Anin mengatakan optimistis bahwa kepengurusan Kadin ke depan dapat mengarungi berbagai harapan dan peluang. “Kita akan optimistis dan tetap waspada,” kata dia.
Adapun, kepengurusan Kadin tahap kedua ini diumumkan oleh Wakil Ketua Umum Koordinator Bidang Organisasi dan Komunikasi Kadin, Erwin Aksa. Ia menyebut, penyusunan struktur kepengurusan Kadin ini baru selesai jam 3 dini hari ini.
Ada beberapa nama baru dalam pengumuman kepengurusan ini, salah satunya adalah Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas Yudhoyono). Ibas didapuk menjadi Wakil Ketua Dewan Penasihat Kadin.
“Ketua Dewan Penasihat Hashim Djojohadikusumo. Wakilnya Sharif Cicip Sutardjo, Edhie Baskoro Yudhoyono, Wishnu Wardhana," ujar Erwin Aksa.
Dalam pengumuman kepengurusan kali ini, nama Arsjad Rasjid tak lagi disebut oleh Erwin Aksa. Namun, namanya masih masuk dalam struktur kepengurusan.
Berikut struktur kepengurusan terbaru Kadin versi Munaslub Jakarta:
Dewan Kehormatan:
Ketua: Rosan P. Roeslani
Anggota:
1. Aburizal Bakrie
2. Mohammad S. Hidayat
3. Suryo Bambang Sulisto
4. Adi Putra Tahir
Ketua Dewan Penasehat: Hashim Djojohadikusumo
Wakil Ketua Dewan Penasehat:
- Sharif Cicip Sutardjo
- Edhie Baskoro Yudhoyono
- Wisnu Wardhana
Ketua Dewan Usaha: Chairul Tanjung
Wakil Ketua Dewan Usaha:
- Abdul Latief
- Fuad Hasan Masyhur
- Rachmat Gobel
- Dato Sri Tahir
Ketua Dewan Pertimbangan: M. Arsjad Rasjid P.M.