TEMPO.CO, Banyuwangi - Pilihan kereta api relasi Banyuwangi-Surabaya bertambah menyusul beroperasinya kembali KA Mutiara Timur setelah sempat vakum sekitar dua tahun. KA Mutiara Timur rute Ketapang-Surabaya Pasar Turi melayani penumpang dengan kelas eksekutif dan bisnis.
Sebelumnya kereta api yang melayani rute Surabaya-Banyuwangi antara lain KA Sri Tanjung, Probowangi, Wijaya Kusuma, dan Blambangan Ekspress. KA Mutiara Timur memiliki dua kelas, yaitu eksekutif dan bisnis new generation. Adapun total kapasitas yang tersedia sebanyak 396 tempat duduk yang terdiri dari 4 gerbong eksekutif dan 3 gerbong bisnis.
Baca juga:
Manajer Angkutan Fasilitas Penumpang PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Daerah Operasi 9 Jember Eduard Rudolf mengatakan KA Mutiara Timur mulai beroperasi sejak 1 September 2024. "Bagi pengguna jasa tidak perlu khawatir. KA Mutiara Timur beroperasi setiap hari, berbeda dengan sebelumnya yang hanya weekend. Ini juga upaya kami mengakomodir penumpang yang kehabisan tiket," kata Eduard dalam keterangan tertulis, Selasa, 3 September 2024.
Eduard mengaku terkejut dengan antusiasme masyarakat terhadap kembalinya KA Mutiara Timur. Ia mengatakan okupansi yang terserap pada layanan kereta api penumpang tertua kedua di Indonesia ini mencapai 120 persen atau 460 okupansi. "Ini menjadi bukti minat masyarakat untuk menggunakan transportasi kereta api semakin meningkat," tuturnya.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengatakan bertambahnya kereta api Banyuwangi-Surabaya, semakin mempermudah akses masyarakat dan wisatawan menuju Banyuwangi. "Dengan ini alternatif akses dari Banyuwangi-Surabaya dan sebaliknya semakin banyak. Ini bisa menjadi alternatif bagi wisatawan dan masyarakat menuju Banyuwangi," kata Ipuk.
Ia mengatakan wisatawan yang berlibur di Banyuwangi akhirnya bisa lebih leluasa memilih waktu. Ini juga memudahkan mobilitas barang dan penumpang sehingga ekonomi terus tumbuh," tutur Ipuk.
KA Mutiara Selatan berangkat dari Stasiun Ketapang pukul 21.45 WIB dan tiba di Surabaya pukul 04.21 WIB. Sebaliknya, kereta diberangkatkan dari Stasiun Pasar Turi pukul 08.55 WIB dan tiba di Ketapang pukul 15.45 WIB.
Pilihan Editor: Paus Fransiskus Naik Kijang Innova Zenix, Toyota: Bangga Tersendiri Bagi Kami Maupun Warga Indonesia