Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menengok Bendungan Sepaku Semoi Pemasok Air Kawasan IKN

Reporter

Editor

Agung Sedayu

image-gnews
Potret Bendungan Sepaku Semoi di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, pada Senin, 6 Mei 2024. Bendungan Sepaku Semoi akan menyuplai air baku untuk Ibu Kota Nusantara (IKN). TEMPO/Riri Rahayu.
Potret Bendungan Sepaku Semoi di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, pada Senin, 6 Mei 2024. Bendungan Sepaku Semoi akan menyuplai air baku untuk Ibu Kota Nusantara (IKN). TEMPO/Riri Rahayu.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pembangunan konstruksi Bendungan Sepaku Semoi di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, sudah rampung.  Bendungan yang bakal menyuplai air baku ke Ibu Kota Nusantara (IKN) ini tinggal menanti peresmian Presiden Joko Widodo alias Jokowi. Kemungkinan, bendungan tersebut diresmikan saat Jokowi melakukan groundbreaking keenam proyek pembangunan IKN.

“Kalau ada groundbreaking keenam akhir Mei ini, ya, harus siap diresmikan. Nanti kami usulkan,” kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, Senin sore, 6 Mei 2024. 

Konstruksi Bendungan Sepaku Semoi dimulai sejak 2020 hingga 2023. Biaya pembangunan bendungan ini mencapai Rp 556 miliar, bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2019-2023.

Tempo menyambangi Bendungan Sepaku Semoi pada Senin, 6 Mei 2024. Di pintu masuk, terdapat landmark bertulisan “Bendungan Sepaku Semoi” berwarna putih, biru, dan kuning. Sebagian tulisan “Sepaku” tertutup tanaman hias yang ditanam persis di sisi kiri trotoar depan landmark. Di pintu masuk, pilar-pilar berkelir putih-coklat berdiri di sisi kanan dan kiri.

Tempo memasuki area Bendungan Sepaku Semoi sekitar pukul 09.48 WITA. Suasananya tidak begitu terik karena langit yang berawan dan adanya pepohonan hijau di kawasan tersebut. Bendungan Sepaku Semoi juga dilengkapi anjungan untuk berteduh atau melihat bendungan dari atas. Kemudian, tersedia area tempat duduk, toilet, masjid, kantor pengelola, hingga helipad.

Dari pantauan Tempo, Bendungan Sepaku Semoi sudah hampir penuh terisi air. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan pengisian dibantu teknologi rekayasa cuaca dan hujan alami.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pekerjaan di Bendungan Sepaku Semoi yang masih berlangsung Senin kemarin, di antaranya adalah penataan taman kecil di depan anjungan dan area sekitar bendungan. Kemudian,  pembangunan gedung pengelola yang terletak di seberang anjungan. 

Bendungan Sepaku Semoi memiliki luas genangan 280 hektare. Selain menyuplai air baku, bendungan ini diklaim memiliki reduksi banjir hingga 232 meter kubik per detik atau 55 persen untuk Kawasan IKN dan Kecamatan Sepaku. Tak cuma itu, bendungan bertipe urugan tanah homogen ini disebut berpotensi menjadi salah satu destinasi wisata di Kalimantan Timur. 

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan Bendungan Sepaku Semoi itu memiliki kapasitas 16 juta meter kubik dan sudah terpenuhi 14 juta meter kubik. Bendungan sepanjang 450 meter dengan tinggi 25 meter itu bakal menyuplai air sebanyak 2.000 liter per detik untuk IKN dan 500 liter per detik untuk Kota Balikpapan Balikpapan. 

Lebih lanjut, Basuki mengatakan air dari Bendungan Sepaku Semoi akan dialirkan ke IKN jika pembangunan Instalasi Pengelolaan Air Minum (IPA) Sepaku Semoi sudah rampung. Ia berujar, ada IPA hibah dari Korea Selatan. “Teknologinya sama dengan teknologi IPA yang dibiayai APBN,” ujar Basuki. 

Pilihan Editor: Pabrik Sepatu Bata Gulung Tikar, Berikut Perjalanan Bisnisnya di Indonesia

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


USAID dan Bappenas Bikin Proyek Penelitian Pengelolaan Air di Pedesaan

22 menit lalu

Ilustrasi Air Minum. shutterstock.com
USAID dan Bappenas Bikin Proyek Penelitian Pengelolaan Air di Pedesaan

USAID dan Bappenas berharap penelitian ini akan memberikan panduan strategis dan praktik terbaik pengelolaan air di pedesaan


Asisten Menteri Patrick Gorman Hadir di World Water Forum Mewakili Australia

1 jam lalu

Presiden Joko Widodo (depan, kiri) berfoto bersama Presiden World Water Council Loic Fauchon (depan, kanan) dan sejumlah pengurus World Water Council sebelum Pertemuan Tingkat Tinggi World Water Forum ke-10 2024 di Nusa Dua, Badung, Bali, Senin 20 Mei 2024. ANTARA FOTO/Media Center World Water Forum 2024/Bayu Pratama S
Asisten Menteri Patrick Gorman Hadir di World Water Forum Mewakili Australia

Patrick Gorman akan berbagi pengalaman unik Australia dalam pengelolaan sumber daya air di tengah perubahan iklim dalam acara World Water Forum 2024


Tegaskan Peran Penting Air, Indonesia Dorong Empat Inisiatif Konkret di World Water Forum ke-10

1 jam lalu

Presiden Jokowi menyampaikan sambutan saat Welcoming Dinner World Water Forum ke-10 2024 di kawasan Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK), Badung, Bali, Minggu, 19 Mei 2024.  ANTARA /Media Center World Water Forum 2024/Fikri Yusuf
Tegaskan Peran Penting Air, Indonesia Dorong Empat Inisiatif Konkret di World Water Forum ke-10

Untuk pertama kalinya sejak World Water Forum digelar, persoalan air dunia dibahas di tingkat kepala negara.


Proyek Pembangunan IKN Tahap III sudah Dimulai, Ada 25 Paket Pembangunan

6 jam lalu

Potret Bendungan Sepaku Semoi di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, pada Senin, 6 Mei 2024. Bendungan Sepaku Semoi akan menyuplai air baku untuk Ibu Kota Nusantara (IKN). TEMPO/Riri Rahayu.
Proyek Pembangunan IKN Tahap III sudah Dimulai, Ada 25 Paket Pembangunan

Dalam pembangunan proyek IKN tahap III, di antaranya ada pembangunan Gedung Polri dan Kementerian Pertahanan


Alasan Politikus Golkar Ajak Masyarakat di Sekitar IKN Tak Jual Lahan

9 jam lalu

Potret pembangunan infrastruktur inti di Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, pada Senin, 6 Mei 2024. TEMPO/Riri Rahayu
Alasan Politikus Golkar Ajak Masyarakat di Sekitar IKN Tak Jual Lahan

Balikpapan, Samarinda, dan IKN akan menjadi kota segitiga yang memiliki posisi strategis sebagai pusat pertumbuhan di segala bidang.


Di KTT World Water Forum, Jokowi Ingatkan Kelangkaan Air Dapat Memicu Perang

9 jam lalu

Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan sambutannya pada jamuan makan malam penyambutan Forum Air Dunia ke-10 atau 10th World Water Forum di Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana di Bali, Indonesia, pada Minggu malam (19 Mei 2024). ANTARA/Andi Firdaus
Di KTT World Water Forum, Jokowi Ingatkan Kelangkaan Air Dapat Memicu Perang

Presiden Jokowi mengatakan bahwa terlalu banyak maupun terlalu sedikit air dapat menjadi masalah bagi dunia.


Terpopuler Bisnis: Anggota DPR Pertanyakan Pabrik Smelter, Identitas Korban Pesawat Jatuh di BSD

13 jam lalu

Pabrik Smelter Nikel PT KFI Hanya Berjarak 21 Meter ke Permukiman Warga, Anggota Dewan: Kok, Bisa Dapat Izin?
Terpopuler Bisnis: Anggota DPR Pertanyakan Pabrik Smelter, Identitas Korban Pesawat Jatuh di BSD

Politikus Partai Keadilan Sejahtera Mulyanto meminta pemerintah mengaudit seluruh smelter dan mengevaluasi tata kelola industri ini.


Pengamat Nilai Rencana Prabowo Anggarkan Rp 16 Triliun untuk IKN Berpotensi Proyek Mangkrak

14 jam lalu

Menteri Pertahanan sekaligus Calon Presiden Prabowo Subianto meninjau pembangunan Istana Negara dan lapangan upacara 17 Agustus di Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin, 18 Maret 2024. Foto: Tim Media Prabowo
Pengamat Nilai Rencana Prabowo Anggarkan Rp 16 Triliun untuk IKN Berpotensi Proyek Mangkrak

Pembangunan kota, termasuk IKN ini tidak sekadar membangun Istana Negara ataupun gedung kementerian dan rumah dinas pejabat.


Ikhtiar Menjaga Air

22 jam lalu

Ikhtiar Menjaga Air

Sejumlah komunitas terus berikhtiar menyelamatkan sungai dari pencemaran hingga merawat mata air. Bagaimana kisah mereka?


Layanan Starlink sudah Ada di IKN, Tersedia di Area Strategis Kawasan Inti Pemerintahan

1 hari lalu

Layanan internet berbasis satelit, Starlink sudah dipasang di sepuluh titik fasilitas publik di kawasan Ibu Kota Nusantara. Dok: Otorita IKN
Layanan Starlink sudah Ada di IKN, Tersedia di Area Strategis Kawasan Inti Pemerintahan

OIKN berkolaborasi dengan Tony Blair Institute Indonesia yang sudah menyediakan beberapa set Starlink Flat High-Performance Kit untuk dipasang di ibu kota baru tersebut