TEMPO.CO, Jakarta - Operasional Bandara Sam Ratulangi, Manado masih ditutup sementara hari ini imbas ada erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro Sulawesi Utara. Penutupan dilakukan hingga pukul 18.00 WITA.
“Hari ini sampai jam 6 nanti tunggu dulu kan dinamis karena bencana alam,” kata Kepala Bagian Kerja Sama Internasional Hubungan Masyarakat dan Umum Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, Mokhammad Khusnu dihubungi Tempo melalui saluran telepon pada Jumat, 19 April 2024.
Khusnu menjelaskan pada Kamis, 18 April 2024 juga dilakukan penutupan operasional bandara hingga pukul 00.00 WIB. Awalnya melalui informasi dari ASHTAM nomor VAWR7240 mulai pukul 19.26 WITA tanggal 17 sampai 18 April bandara ditutup hingga pukul 19.26 WITA.
Menurutnya penutupan dilakukan lantaran abu vulkanik membahayakan penerbangan.
“Kejadian ini adalah situasi force majeur (bencana alam) saya berharap masyarakat khususnya calon penumpang dapat memahami jika ada keterlambatan dan pembatalan penerbangan, saat ini yang terdampak 5 keberangkatan dan 4 kedatangan dengan status delay, cancel dan divert,” ujarnya.
Menurutnya pihaknya telah mengimbau kepada maskapai untuk memberikan kompensasi kepada penumpang dengan opsi full refund, reschedule atau re-route ke bandara terdekat jika seat masih tersedia. “Hal ini dihadapkan dapat membantu penumpang yang terkena dampak penutupan bandara," ucapnya.
Saat ditanya bagaimana kondisi infrastruktur bandara selama terjadi erupsi, Khusnu mengatakan semuanya baik-baik saja hanya abu vulkanik yang mengganggu penerbangan.
“Beda dengan gempa, erupsi itu hampir enggak ada. Hanya debu saja, itu membahayakan penerbangan bisa macet mesinnya,” ujarnya.
Pihaknya melakukan evaluasi berkala mengenai keadaan Gunung Ruang dengan alat yang disediakan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika.
“Sebenarnya ada alatnya, tapi yang lebih simpel meletakkan kertas putih itu kelihatan tebalnya dengan kasat mata, kalau seperti ini ada abu vulkanik biasanya kami stop,” ujarnya.
Setidaknya ada 5 jadwal penerbangan yang ditunda, Khusnu mengatakan bakal menginformasikan lebih lanjut nanti soal perkembangan kondisi Bandara Sam Ratulangi.
Pilihan Editor: Bandara Sam Ratulangi Ditutup karena Gunung Ruang Erupsi, Maskapai Diimbau Beri Kompensasi ke Penumpang