TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir pada hari ini melepas 6.432 pemudik peserta program Mudik Asyik Bersama BUMN 2024. Kegiatan pelepasan peserta mudik gratis itu betlangsung di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat.
Erick menjelaskan program ini merupakan bagian dari upaya BUMN membantu masyarakat, utamanya masyarakat kurang mampu yang ingin mudik lebaran dengan aman dan nyaman.
Selain itu, kata Erick, program tersebut juga untuk mengurangi jumlah pemudik yang menggunakan kendaraan bermotor. Apalagi karena data menunjukkan bahwa kecelakaan tertinggi terjadi pada pemudik yang menggunakan sepeda motor, yaitu sekitar 77 persen dari total kecelakaan.
“Oleh karena itu, penting bagi kita untuk melakukan migrasi, bagaimana kita menciptakan mudik yang aman dan nyaman dan sampai bertemu keluarga di rumah,” ucap Erick, seperti dikutip dari Antara.
Pada Program Mudik Asyik Bersama BUMN pada hari ini diberangkatkan 6.432 pemudik ke 107 tujuan di Pulau Jawa dan Sumatera. Total sebanyak 131 bus, 1 bus listrik, dan 1 bus khusus pemudik disabilitas disediakan untuk mengantarkan para pemudik ke kampung halaman.
Adapun total pemudik yang ikut serta dalam program Mudik Asyik Bersama BUMN tahun 2024 ini mencapai 99.000 orang. Tujuan mudik para pemudik beragam, terbanyak ke Jawa Timur sebanyak 30.000 pemudik menuju Jawa Timur, diikuti 25.000 pemudik ke Jawa Tengah dan 1.000 lebih pemudik menuju Jawa Barat. Sedangkan 5.000 lebih pemudik menuju Sumatera.
Program mudik gratis ini juga didukung oleh 88 perusahaan dan anak perusahaan BUMN.
Lebih jauh, Erick berharap program yang sudah berjalan lima tahun ini dapat dilanjutkan karena merupakan bagian dari kepedulian BUMN, sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi di tengah menurunnya daya beli masyarakat. “Insya Allah, BUMN bisa hadir membantu masyarakat."
Program Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 secara keseluruhan menyediakan 1.225 bus, 60 kereta api, dan 15 kapal laut untuk mengantarkan para pemudik ke lebih dari 200 kota di seluruh Indonesia.
Adapun berdasarkan survei dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub), pergerakan mudik tahun ini diprediksi mencapai sekitar 193,6 juta orang atau meningkat 56,4 persen dibanding 2023.
Pilihan Editor: Cara Ikut Program Angkutan Mudik Motor Gratis Kemenhub, Ini Jadwal Pendaftarannya