Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dulu Jokowi Bilang Tak Setuju Bansos BLT dan BLSM Sebut Tak Mendidik Masyarakat, Sekarang Justru Jadi Andalannya

image-gnews
Presiden Joko Widodo dan Menteri BUMN Erick Thohir membagikan bansos di depan Istana Merdeka, Jakarta, ke ratusan pengemudi ojek online. Kamis, 13 April 2023. Tempo/Fajar Pebrianto
Presiden Joko Widodo dan Menteri BUMN Erick Thohir membagikan bansos di depan Istana Merdeka, Jakarta, ke ratusan pengemudi ojek online. Kamis, 13 April 2023. Tempo/Fajar Pebrianto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi sebut kenaikan harga beras akibat perubahan iklim dan an cuaca yang memicu gagal panen. Hal ini yang kemudian mendorong kenaikan harga beras di seluruh dunia, termasuk di dalam negeri. Menurutnya bisa diatasi dengan guyuran bansos beras.

"Kenapa naik? Karena ada yang namanya perubahan iklim, perubahan cuaca sehingga banyak yang gagal panen," kata Jokowi saat menyerahkan bantuan beras kepada keluarga penerima manfaat (KPM) di Tangerang Selatan, Banten, Senin, 19 Februari 2024.

Harga beras akhir-akhir ini semakin melonjak naik akibat langkanya pasokan beras. Per 19 Februari 2024 harga beras medium di pasar Cibinong menurut koran Tempo mencapai Rp. 14.700 ribu per kilogram.

Harga tersebut naik Rp. 2.700 dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Tak kalah dengan beras medium, beras premium naik lebih tinggi dari harga eceran yang telah ditetapkan Rp. 14.800 per kilogram ke Rp. 18.000 per kilogram. 

Hal tersebut diduga akibat penggelontoran bantuan sosial (bansos) yang meningkat pada awal Februari menjelang pemilu 2024. Sebanyak 1.32 juta ton cadangan beras terkuras akibat bansos yang seharusnya diterima bertahap malah diberikan sekaligus dengan alasan musim paceklik.

Padahal seharusnya beras dibagikan secara reguler tiap 3 bulan sekali. Sehingga pasokan beras yang awalnya berencana dibagikan sampai Juni mendatang tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan saat ini menjadikan harganya melesat. 

Ambisi Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk mengeluarkan kebijakan ini disorot karena dinilai ada kepentingan dibaliknya. Usaha memenangkan putra sulungnya yang mencalonkan diri sebagai wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto adalah musababnya. Bukan hanya soal beras, tetapi bantuan tunai pun juga digelontorkan lebih banyak dari yang seharusnya. Hingga membuat Kementrian Keuangan harus memotong APBN untuk melebihkan dana bansos. 

Disisi lain, Jokowi dulu ketika awal menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, pernah mengatakan tidak setuju dengan pemberian bantuan sosial kepada masyarakat. Saat itu masih menggunakan nama Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM). Bantuan itu diberikan untuk kompensasi kepada masyarakat akibat kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). 

Menurut Jokowi, pemberian bantuan tunai ini bukan langkah yang tepat. Alasannya bantuan ini tidak menyelesaikan masalah, bahkan disebut tidak mendidik. Jokowi juga menyebut BLSM dengan plesetan balsem sebagai bentuk dari ketidaksetujuannya. 

"Dari dulu saya tidak setuju BLT (Bantuan Langsung Tunai), lalu apa lagi ini balsem (Bantuan Langsung Sementara Masyarakat/BLSM), sama saja tidak mendidik masyarakat," kata Jokowi di Balai Kota DKI Jakarta, Senin, 17 Juni 2013.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jokowi menganggap pemberian bantuan melalui uang tunai akan lebih tepat jika digunakan sebagai modal bagi masyarakat untuk membuka usaha-usaha yang lebih produktif

"Kalau bisa diberikan ke usaha kecil, usaha rumahan," ungkap Jokowi.

Namun, yang terjadi saat ini malah sebaliknya. Ketika Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, pada Selasa, 9 Januari 2024 lalu, Jokowi meminta jajarannya agar bantuan sosial (bansos) harus dilanjutkan. Jokowi dalam keterangan Biro Pers Sekretariat Presiden tertulisnya mengatakan kepada setiap rakyat sudah mendapatkan 10 kilogram bantuan pangan dan akan diberikan sampai bulan Maret 2024.

“Kita berdoa bersama semoga APBN kita kuat sehingga bisa terus dilakukan,” kata Jokowi, pada Senin, 22 Januari 2024

Tak hanya itu pihak Jokowi juga meminta kepada Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati untuk membuat kebijakan automatic adjustment alias pemblokiran anggaran Kementerian/Lembaga tahun 2024. Penyisihan anggaran itu diambil dari 5 persen total anggaran setiap kementerian. Dan total anggaran yang telah dikumpulkan oleh Sri Mulyani dari automatic adjustment menyentuh angka Rp 50,14 triliun. 

Penyisihan anggaran yang dilakukan untuk bansos telah dibenarkan sendiri oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. Pemblokiran jadi salah satu sumber pendanaan untuk BLT, Mitigasi Risiko Pangan dan subsidi pupuk.

Bantuan yang diberikan salah satunya uang tunai kepada masing-masing keluarga sasaran Rp 200 ribu per penerima setiap bulannya. Sementara penambahan subsidi pupuk bagi petani digelontorkan sebesar Rp 14 triliun.

SAVINA RIZKY HAMIDA  | ANGGRITA DESYANI I  MICHELLE GABRIELA MOMOLE

Pilihan Editor: Anies Baswedan: Pemberian bansos Harus Disebut Atas Nama Negara, Begini Penetapan Bantuan Sosial

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prabowo-Gibran Dijadwalkan Hadiri Halalbihalal PBNU Hari ini

1 jam lalu

Prabowo-Gibran Dijadwalkan Hadiri Halalbihalal PBNU Hari ini

Prabowo dijadwalkan menyampaikan pidato di acara tersebut.


Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

1 jam lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengunjungi kantor Bea Cukai Bandara Soekarno Hatta pada 27 April 2024. Instagram
Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

Sri Mulyani merespons soal berbagai kasus pengenaan denda bea masuk barang impor yang bernilai jumbo dan ramai diperbincangkan belakangan ini.


PN Jaksel Putuskan Ucapan Rocky Gerung Tidak Menghina Jokowi, Pejabat Publik Harus Siap Dikritik

2 jam lalu

Rocky Gerung. Instagram/@rockygerungofficial_
PN Jaksel Putuskan Ucapan Rocky Gerung Tidak Menghina Jokowi, Pejabat Publik Harus Siap Dikritik

PN Jakarta Selatan menolak gugatan advokat David Tobing yang menganggap Rocky Gerung telah menghina Presiden Jokowi.


Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

3 jam lalu

Presiden Joko Widodo (kanan) didampingi Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan (kiri) yang juga Ketum PB PASI menyaksikan kejuaraan atletik pelajar atau Student Athletics Championships (SAC) Indonesia di Stadion Madya, Komplek GBK, Jakarta, Jumat 13 Januari 2023. Dalam kesempatan tersebut, Presiden Joko Widodo mendukung pembinaan atletik mulai tingkat sekolah demi menjaring bibit-bibit unggul sejak dini. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.


Hasto Akui Terima Pesan Pengurus Ranting yang Tolak Wacana Pertemuan Megawati dan Jokowi

3 jam lalu

Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto saat menghadiri acara Temu Kangen dan Silaturahmi dengan senior partai di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Sabtu 17 Desember 2022.  Para senior PDIP yang hadir itu antara lain, Panda Nababan, Tumbu Saraswati, Rahmat Hidayat, Rudi Harsa, Emir Moeis, Dewi Jakse, Andreas Pareira, Firman Djaya Daeli, Jacob Tobing, Teras Narang, Idham Samawi, Agnita Singedekane, Pataniari Siahaan, Bambang Praswanto, HM. Sukira, Sirmadji, Daryatmo Mardiyanto. ANTARA/HO-DPP PDI Perjuangan
Hasto Akui Terima Pesan Pengurus Ranting yang Tolak Wacana Pertemuan Megawati dan Jokowi

Megawati, tutur Hasto, berterima kasih kepada pengurus dan kader hingga tingkat ranting dan anak ranting atas capaian mereka dalam Pemilu tahun ini.


Gerindra Sebut Ketidakhadiran Prabowo di Halalbihalal PKS Bukan Sinyal Penolakan

14 jam lalu

Wakil Ketua DPR RI Bidang Ekonomi dan Keuangan Sufmi Dasco Ahmad
Gerindra Sebut Ketidakhadiran Prabowo di Halalbihalal PKS Bukan Sinyal Penolakan

Sufmi Dasco membantah, ketidakhadiran Presiden Terpilih Prabowo Subianto dalam acara Halalbihalal yang digelar PKS merupakan sinyal penolakan


Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

15 jam lalu

Menkominfo Budi Arie Setiadi. - (PeyHS)
Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan akan terus mempersempit ruang gerak bagi pelaku judi online.


Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS, Pengamat Sebut Sinyal Penolakan

16 jam lalu

Adi Prayitno. ANTARA
Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS, Pengamat Sebut Sinyal Penolakan

Pakar menduga, Prabowo belum menemukan titik temu untuk membuka komunikasi dengan PKS.


PKS Berharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi seperti PKB dan NasDem

16 jam lalu

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (kiri), Sekjen PKS Aboe Bakar Al-Habsy (kanan) dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu (tengah) saat bertemu di DPP PKB, Senen, Jakarta Pusat, Kamis, 25 April 2024. Pertemuan petinggi PKB dan PKS dalam rank silahturahmi perubahan yang telah dijalin kedua partai dalam pemilu 2024. PKB, PKS dan Nasdem diketahui pernah berkoalisi untuk mengusung pasangan Anies-Imin di Pilpres 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
PKS Berharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi seperti PKB dan NasDem

PKS berharap didatangi Presiden Terpilih Prabowo Subianto untuk diajak bergabung ke koalisi pemerintahan mendatang.


2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

17 jam lalu

Pelaksana Tugas (Plt) Ketum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang ditunjuk pada September 2022, Mardiono menempati posisi keempat sebagai ketua partai terkaya. Berdasarkan laporan LHKPN 31 Desember 2022, Mardiono memiliki total harta kekayaan sebanyak Rp1,2 triliun. TEMPO/M Taufan Rengganis
2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP, Mardiono mengungkap alasan partainya belum memutuskan sikap terhadapan pemerintahan Prabowo-Gibran.