2. Gibran Kampanye di Papua: Pemerataan Pembangunan Sangat Penting, Tidak Lagi Jawa Sentris
Calon wakil presiden nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka berjanji bakal mendorong pemerataan pembangunan di masa depan agar tak lagi berpusat di Pulau Jawa jika ia dan Prabowo Subianto memenagkan Pilpres 2024.
"Pemerataan pembangunan sangat penting, yang tidak lagi Jawa sentris. Sehingga ke depan pemerataan pembangunan menjadi atensi kami ke depan," kata Gibran saat berkampanye di GOR Cenderawasih APO, Kota Jayapura, Jumat, 26 Januari 2024.
Oleh sebab itu, menurut putra sulung Presiden Joko Widodo atau Jokowi ini mengatakan bahwa Provinsi Papua akan turut diperhatikan khusus, terutama dalam peningkatan sumber daya manusia (SDM) termasuk kualitas guru dan fasilitas kesehatan.
Simak lebih jauh tentang janji kampanye Gibran di Papua di sini.
3. Jadi Topik Panas Luhut Cs vs Tom Lembong, Ini 8 Negara dengan Cadangan Nikel Terbesar di Dunia
Nikel menjadi salah satu topik yang dibahas dalam Debat Cawapres akhir pekan lalu. Topik nikel menjadi perdebatan panas antara cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming dengan cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Gibran mengklaim Indonesia sebagai negara pemilik cadangan nikel terbesar di dunia.
“Indonesia mempunyai sumber daya alam yang sangat kaya, di antaranya kita punya cadangan nikel terbesar di dunia. Dan timah terbesar nomor dua,” kata Gibran dalam debat yang diadakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, pada Ahad, 21 Januari 2024.
Tak hanya itu, perdebatan tentang nikel termasuk kegunaannya untuk baterai mobil listrik juga ditanggapi oleh Menko Marves, Luhut Pandjaitan, Menteri Investasi dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, hingga Mantan Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi. Ketiganya kompak mempertanyakan pernyataan Co-Captain Timnas AMIN, Tom Lembong yang namanya juga turut disebut dalam debat cawapres soal nikel.
Simak lebih jauh tentang 8 negara pemilik cadangan nikel terbesar di sini.