TEMPO.CO, Palembang - Minggu malam hingga Senin besok diprediksi terjadi lonjakan penggunaan jalan tol trans sumatera atau JTTS. Prediksi itu berdasar pada asumsi Senin besok merupakan hari terakhir libur sekolah mulai TK hingga tingkat SMA.
Prediksi adanya lonjakan di masa arus balik ini, PT Hutama Karya (Persero) selaku salah satu operator JTTS menyiapkan sejumlah langkah antisipasi kemacetan utamanya di gerbang tol. Pengguna tol juga dapat mengoptimalkan rest area untuk menjaga kebugaran tubuh serta mengecek kehandalan kendarannya.
EVP Sekretaris Perusahaan, PT Hutama Karya (Persero), Tjahjo Purnomo mengatakan berencana melakukan rekayasa lalu lintas. Rekayasa diberlakukan jika lonjakannya cukup tinggi dengan tetap bekerja sama dengan pihak kepolisian setempat. Dia mencontohkan, bila terjadi antrean panjang di Gerbang Tol (GT) Pekanbaru, Riau maka kendaraan akan dialihkan ke GT Minas.
“Begitu pun juga antrean panjang di GT Dumai maka dialihkan ke GT Bathin Solapan, demikian seterusnya untuk GT lainnya di JTTS,” katanya Minggu, 31 Desember 2023.
Dalam mengantisipasi terjadinya lonjakan pada puncak arus balik besok, Hutama Karya juga telah mempersiapkan sejumlah strategi anti-macet. Ikhtiar tersebut seperti menambahkan alat mobile reader serta top-up asongan untuk mempercepat transaksi di gerbang tol dan mempersiapkan sistem holding kendaraan di rest area apabila lalu lintas terlampau padat.
Dan agar pelayanan optimal, Hutama Karya juga menambah jumlah personil serta memastikan personil yang bertugas standby, baik di gerbang tol untuk membantu mempercepat transaksi maupun sebagai flag man untuk mengarahkan jalur alternatif.