TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Otorita Ibu Kota Negara (Nusantara) Bambang Susantono memastikan mekanisme pengaturan tempat tinggal bagi Aparatur Sipil Negara atau ASN yang pindah ke IKN akan diatur kembali sesuai dengan ketersediaan unit rumah susun ASN.
Sebagai informasi, pada pengaturan awal, ASN yang belum menikah akan berbagi tempat tinggal dengan ASN lain yang juga belum menikah. Namun, ASN laki-laki dan perempuan tetap akan dipisah.
"Seiring dengan ketersediaan supply side ini berapa tower berapa hunian yang tersedia, tentunya akan ada pengaturan lebih lanjut," ujar Bambang usai pertemuannya dengan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi atau Menpan RB Abdullah Azwar Anas di Kantor Kemenpan RB pada Jumat, 22 Desember 2023.
Saat ini, kata Bambang, pihaknya menargetkan 47 tower rusun ASN dapat selesai pada akhir 2024. "Jadi ini kan bertahap karena ada pemenuhan bertahap, karena 47 tower itu akan tersedia sampai akhir 2024. Sisanya 2025," kata Bambang.
Bambang menyebut, keputusan untuk mengubah mekanisme tempat tinggal ASN itu akan diputuskan dalam rapat terbatas bersama presiden. "Jadi itu nanti akan diputuskan dalam suatu ratas dengan presiden," ujarnya.
Meski demikian, Bambang tetap berharap ASN mendapatkan fasilitas yang lebih baik di IKN. "Tapi harapan kami tentunya apa yang didapat di sana untuk ASN Polri ini kan lebih baik dari yang sudah mereka rasakan di kementerian dan lembaga," kata Bambang.
Sebagai informasi, Menpan RB Abdullah Azwar Anas memastikan, ASN yang belum menikah akan berbagi tempat tinggal dengan ASN lain yang juga belum menikah. "Tadi kita sudah bahas. Kalau belum nikah ASN bisa sharing (tempat tinggal) dulu. Nanti kami hitung yang nikah berapa dan yang belum nikah berapa," ujar Anas.
Ia mengatakan ASN yang belum menikah tidak akan tinggal bersama dengan ASN yang sudah berkeluarga. Sementara, ASN yang sudah menikah, kata Anas, sudah pasti akan menempati satu unit.
Namun, ia juga memastikan bahwa ASN yang laki-laki dan perempuan akan dipisah. "Kalau gender udah pasti dong," katanya.
Pilihan Editor: Terkini Bisnis: Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran, Link Live Streaming Debat Cawapres