"Bahkan, di sejumlah proyek Medco di luar negeri seperti Thailand, kami bisa mempekerjakan staf WNI (Warga Negara Indonesia) hampir 100 persen. Kalaupun ada pekerja luar, biasanya bersifat tentatif," ucap Amri.
Sedangkan, Direktur Utama PT Citra Turbindo Tbk (PTCT) Fajar Wahyudi yang hadir sebagai salah satu pembicara mengungkapkan pada tataran teknis, sudah sangat banyak pekerja dalam negeri yang mumpuni.
Bahkan, kata dia, mereka bisa bersaing di luar negeri. Namun di sisi lain, keterampilan manajerial dan soft skill pekerja dalam negeri harus terus ditingkatkan.
"Ini proses yang tidak mudah, tetapi harus terus dilakukan," ujar Fajar.
Beberapa bulan lalu, kata Fajar, pihaknya mengirimkan tiga staf PTCT ke sebuah ajang perlombaan inovasi di Amerika Serikat dan meraih penghargaan.
Pada hari kedua, panitia penyelenggara Forum Kapnas juga memberikan penghargaan kepada KKKS dengan lima kategori, yakni pencapaian tingkat komponen dalam negeri (TKDN) terbaik untuk KKKS dengan skema gross split yang diraih Pertamina Hulu Rokan, pencapaian TKDN terbaik untuk KKKS dengan skema cost recovery yang raih Medco Energy dan KKKS yang melakukan pembinaan UMKM terbaik diraih BP Indonesia.
Selain itu, ada juga penghargaan untuk KKKS yang melakukan pembinaan vendor Go Internasional yang diraih Petronas Carigali (PC) Ketapang II, Ltd. Terakhir, yakni penghargaan KKKS terbaik untuk kategori pembinaan vendor lokal dengan konsep IDPM yang diraih EMP Group.
Pilihan editor: Tumbuh 12,5 Persen, Wijaya Karya Kantongi Kontrak Baru Rp 21,44 T per September 2023