TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menepus kabar bahwa dia akan mundur dari jabatannya di Kabinet Indonesia Maju. Ia pun menyatakan akan terus setia kepada Presiden Joko Widodo alias Jokowi.
"Saya tidak akan pernah mundur dari Pak Jokowi," ujar Luhut lewat akun Instagram pribadinya, @luhut.pandjaitan, Sabtu, 28 Oktober 2023. "
Luhut berujar akan tetap loyal kepada Jokowi sampai Presiden RI ke-7 itu sudah tidak lagi membutuhkannya. Pasalnya, Luhut menyatakan telah menganggap Jokowi sebagai seorang komandan yang patut didukung dengan segala cara oleh siapa pun yang memiliki karakter untuk republik ini.
Sebelumnya, Luhut ramai dikabarkan akan mundur dari seluruh jabatan yang didudukinya di kabinet Jokowi. Hal ini menyusul keberadaan Luhut sejak awal Oktober lalu dan hingga kini sedang menjalani masa pemulihan di Singapura.
Luhut menjalani pemeriksaan dan pemulihan di Singapura setelah mendapatkan tawaran dari Senior Minister Teo Chee Hean dan Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan. Dia juga mendapatkan tim dokter kepresidenan beserta perawat dari Jokowi.
Jokowi pun akhirnya menunjuk Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir untuk mengemban tigas sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Ad-interim. Hal itu disampaikan Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana.
"Menko Ad-Interim menjalankan semua tugas yang diemban oleh Menko. Sepanjang jabatan itu terkait dengan tugas dan amanah sebagai Menko, maka hal itu menjadi tugas Menko Ad-Interim," tutur Ari, Rabu 11 Oktober.
Dengan demikian, Erick Thohir akan merangkap jabatan sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sekaligus Menko Marves Ad-Interim. Erick Thohir juga merangkap sejumlah jabatan yang selama ini dipegang Luhut.
Pilihan Editor: Erick Thohir Ungkap Kondisi Luhut Terkini: Saya Tunggu Giliran Jenguk