Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Stok Beras Diklaim Aman, PJ Gubernur Jawa Tengah: 92 Ribu Hektare Pertanian Masuk Masa Tanam

Reporter

Editor

Agung Sedayu

image-gnews
Komjen Polisi (Purn) Nana Sudjana saat dilantik menjadi Pejabat Gubernur Jawa Tengah oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian di Kemendagri, Jakarta, Selasa 5 September 2023. Komjen Polisi (Purn) Nana Sudjana pernah ditugaskan di Polresta Yogyakarta, Polres Metro Jakarta Barat, Kapolres Probolinggo, Wakapolwiltabes Surabaya, Analis Utama Tk III Badan Intelijen dan Keamanan atau Baintelkam Polri, Kapolresta Surakarta, Dirintelkam Polda Jawa Tengah, Analis Utama Tk I Baintelkam Polri, Analis Kebijakan Madya Bidang Ekonomi Baintelkam Polri, Dirintelkam Polda Jawa Timur, Wakapolda Jambi, Wakapolda Jawa Barat, Direktur Politik Baintelkam Polri, Kapolda NTB, Kapolda Sulawesi Utara dan Kapolda Sulawesi Selatan, dan terakhir diangkat sebagai Inspektur Utama Sekretariat Jenderal DPR RI. TEMPO/Subekti.
Komjen Polisi (Purn) Nana Sudjana saat dilantik menjadi Pejabat Gubernur Jawa Tengah oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian di Kemendagri, Jakarta, Selasa 5 September 2023. Komjen Polisi (Purn) Nana Sudjana pernah ditugaskan di Polresta Yogyakarta, Polres Metro Jakarta Barat, Kapolres Probolinggo, Wakapolwiltabes Surabaya, Analis Utama Tk III Badan Intelijen dan Keamanan atau Baintelkam Polri, Kapolresta Surakarta, Dirintelkam Polda Jawa Tengah, Analis Utama Tk I Baintelkam Polri, Analis Kebijakan Madya Bidang Ekonomi Baintelkam Polri, Dirintelkam Polda Jawa Timur, Wakapolda Jambi, Wakapolda Jawa Barat, Direktur Politik Baintelkam Polri, Kapolda NTB, Kapolda Sulawesi Utara dan Kapolda Sulawesi Selatan, dan terakhir diangkat sebagai Inspektur Utama Sekretariat Jenderal DPR RI. TEMPO/Subekti.
Iklan

TEMPO.CO, SoloPenjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana menyebut saat ini ada seluas 92.609 hektare lahan pertanian di wilayah Provinsi Jawa Tengah yang memasuki masa tanam padi. Hasil panen dari masa tanam ketiga itu bakal menambah stok beras awal tahun 2024.

Pernyataan itu disampaikan Nana ketika ditemui di Kantor Kelurahan Pasar Kliwon, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo, Jawa Tengah, Rabu, 4 Oktober 2023, seusai memantau kondisi korban terdampak kebakaran sebuah gudang rosok atau barang bekas di wilayah Kampung Joyosudiran Kelurahan setempat. 

"Untuk musim tanam (padi) kali ini ada sekitar 92 hektare lahan yang masuk masa tanam," kata Nana yang kala itu didampingi oleh Asisten Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Jawa Tengah, Sujarwanto 

Nana mengakui beberapa daerah di Jawa Tengah saat ini telah mengalami kekurangan air sebagai imbas dari kemarau panjang. Untuk daerah-daerah yang kekeringan itu menurutnya jangan memaksakan untuk tanam padi. "Kalau yang tidak ada air jangan dipaksa, bisa jadi masalah," ucap dia.

Nana menyatakan agar masyarakat tidak perlu panik terhadap pasokan beras meski saat ini diakuinya harga masih stabil tinggi. Ia memastikan stok beras aman untuk warga hingga akhir tahun ini. 

"Yang premium sekitar Rp 13 ribuan per kilogram. Makanya upaya-upaya dari pemerintah jelas ya. Pak Presiden meminta dari Badan Pangan Nasional, BUMN, Bulog, termasuk pemerintah provinsi dan daerah untuk segera turun. Dengan menggelontorkan beras yang ada. Dan ini sudah dilaksanakan di seluruh Indonesia termasuk Jawa Tengah," katanya. 

Nana memastikan stok beras untuk kebutuhan warga masih aman hingga akhir tahun. Meskipun kondisi kekeringan belum menunjukkan tanda usai, sejumlah wilayah produksi beras masih bakal panen Desember tahun ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia menyebut Pemerintah Provinsi Jateng saat ini memiliki cadangan beras sebanyak 150 ton. Nantinya, beras itu akan digelontorkan untuk warga dalam bentuk bantuan.

"Di provinsi kita punya cadangan beras 150 ton. Tapi ini nanti akan diberikan dalam bentuk bantuan, yang dari Bulog akan dimanfaatkan untuk pergerakan pasar murah atau OP," tuturnya. 

Dia menegaskan, pemerintah terus berupaya agar harga beras bisa kembali turun. Salah satunya lewat operasi pasar yang dinilai efektif.

"Harga diturunkan supaya masyarakat dapat menjangkau untuk membeli. Dengan OP sedikit menurun (harga beras). Ya insyaallah ke depan akan terus menurun," ungkapnya.

Pilihan Editor: Pagi Ini Mentan Syahrul Yasin Limpo Akan Pamitan dengan Pegawai, Lanjut ke Polda dan Istana Bertemu Jokowi


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jokowi Sebut Stok Beras Cukup untuk Antisipasi Kemarau

22 jam lalu

Presiden Jokowi saat ditemui di Pasar Baru Karawang, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, pada Rabu siang, 8 Mei 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi Sebut Stok Beras Cukup untuk Antisipasi Kemarau

Jokowi juga menyebut harga sejumlah bahan pokok mengalami penurunan.


Jokowi Tinjau Pasar di Karawang: Stok dan Harga Bahan Pokok Baik

22 jam lalu

Presiden Joko Widodo membagikan baju ke warga saat berkunjung ke Pasar Baru Karawang, Jawa Barat, Rabu, 8 Mei 2024. Dalam kunjungannya ke pasar tersebut Presiden Joko Widodo mengecek harga bahan-bahan kebutuhan pokok seperti beras, cabai, bawang merah dan bawang putih. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Jokowi Tinjau Pasar di Karawang: Stok dan Harga Bahan Pokok Baik

Jokowi juga menyebut harga sejumlah bahan pokok mengalami penurunan.


Tekad Bulat Ganjar Pranowo Tak Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Beberapa Pernyataannya

1 hari lalu

Tekad Bulat Ganjar Pranowo Tak Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Beberapa Pernyataannya

Mantan capres Ganjar Pranowo berkali menyatakan tak akan bergabung dalam pemerintahan Presiden dan Wapres terpilih Prabowo -Gibran. Ini alasannya.


Pemerintah Filipina Tolak Padi Beras Emas Kembali Dikurung di Laboratorium

2 hari lalu

Para peneliti telah merekayasa Beras Emas (kiri) agar memiliki manfaat nutrisi yang tidak diperoleh dari nasi putih biasa. REUTERS/ERIK DE CASTRO
Pemerintah Filipina Tolak Padi Beras Emas Kembali Dikurung di Laboratorium

Pengadilan baru saja mencabut izin penanaman komersial padi Beras Emas atau Golden Rice hasil rekayasa genetika di Filipina.


Beras SPHP Naik, Pengamat: Perlu Penyesuaian Agar Disparitas Harga Tak Jauh

2 hari lalu

Seorang pekerja merapikan beras program Stabilisasi Harga dan Pasokan Pangan (SPHP) di salah satu pusat perbelanjaan di Jakarta, Senin 19 Februari 2024. Kemendag meminta kepada Perum Bulog agar pengiriman beras pemerintah ke ritel modern yang digelontorkan lewat program SPHP dipercepat, hal tersebut guna menstabilkan harga beras yang melebihi ketentuan harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah yakni Rp69.500 per 5 kilogram. ANTARA FOTO/ Erlangga Bregas Prakoso
Beras SPHP Naik, Pengamat: Perlu Penyesuaian Agar Disparitas Harga Tak Jauh

Pemerintah melalui Perum Bulog menaikkan harga eceran tertinggi atau HET untuk beras SPHP, dari Rp10.900 menjadi Rp12.500 per kilogram sejak 1 Mei 2024


Cuaca Ekstrem, Pemerintah Siapkan Impor Beras 3,6 Juta Ton

4 hari lalu

Buruh pelabuhan membongkar beras impor asal Thailand dari kapal kargo di Pelabuhan Boom Baru, Palembang, Sumatera Selatan, Jumat 1 Maret 2024. Perum Bulog Kantor Wilayah Sumatera Selatan-Bangka Belitung mendapatkan pasokan beras impor sebanyak 42.000 ton beras dari Thailand, Vietnam, Myanmar yang akan didistribusikan ke dua provinsi yaitu Sumatera Selatan dan Kepulauan Bangka Belitung sebagai cadangan beras pemerintah untuk menjamin ketersediaan dan stabilitas harga.  ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Cuaca Ekstrem, Pemerintah Siapkan Impor Beras 3,6 Juta Ton

Zulkifli Hasan mengatakan impor difokuskan ke wilayah sentra non produksi guna menjaga kestabilan stok beras hingga ke depannya.


Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

5 hari lalu

Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi. ANTARA/Sulthony Hasanuddin
Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

Diretur Utama Bulog, Bayu Krisnamurthi menjelaskan penyebab masih tingginya harga beras meskipun harga gabah di petani murah.


Dagang Sapi Kabinet Prabowo

13 hari lalu

Dagang Sapi Kabinet Prabowo

Partai politik pendukung Prabowo-Gibran dalam pemilihan presiden mendapat jatah menteri berbeda-beda di kabinet Prabowo mendatang.


BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

16 hari lalu

Buruh pelabuhan membongkar beras impor asal Thailand dari kapal kargo di Pelabuhan Boom Baru, Palembang, Sumatera Selatan, Jumat 1 Maret 2024. Perum Bulog Kantor Wilayah Sumatera Selatan-Bangka Belitung mendapatkan pasokan beras impor sebanyak 42.000 ton beras dari Thailand, Vietnam, Myanmar yang akan didistribusikan ke dua provinsi yaitu Sumatera Selatan dan Kepulauan Bangka Belitung sebagai cadangan beras pemerintah untuk menjamin ketersediaan dan stabilitas harga.  ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

Badan Pusat Statistik atau BPS mengungkapkan terjadi lonjakan impor serealia pada Maret 2024. BPS mencatat impor beras naik 2,29 persen. Sedangkan impor gandum naik 24,54 persen.


Ratusan Kilogram Beras dan Minyak Goreng Ditemukan di Jalur Tikus Indonesia-Malaysia

28 hari lalu

Sejumlah personel Satgas Pengamanan Perbatasan (Pamtas) RI-Malaysia dari Yonif Raider 641/Beruang Hitam berpatroli di Perbatasan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, Kamis, 9 Januari 2020. Pada patroli yang dilakukan di sayap kiri dan kanan kawasan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Entikong tersebut Satgas Pamtas menemukan banyak pagar pembatas antara wilayah Indonesia dan Malaysia dalam kondisi rusak serta lima jalan tikus baru yang diduga menjadi jalur penyelundupan barang dari negeri jiran secara ilegal. ANTARA
Ratusan Kilogram Beras dan Minyak Goreng Ditemukan di Jalur Tikus Indonesia-Malaysia

Badan Karantina di Pos Lintas Batas Negara Entikong menemukan ratusan kilogram beras dan minyak goreng di jalur tikus perbatasan RI-Malaysia.