TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Erick Thohir mengungkapkan peluang pemerintah memperpanjang Bansos beras sampai Februari 2024. Menurutnya, hal itu akan dilakukan jika produksi besar belum mencukupi kebutuhan dalam negeri.
"Instruksi presiden terus adanya bantuan 21,3 juta untuk bantuan pangan. Jumlahnya besar dan mungkin diperpanjang Desember sampai Januari," kata Erick dalam operasi pasar beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC), Jakarta Timur pada Rabu, 4 Oktober 2023.
Erick mengatakan, peluang tersebut belum diputuskan secara resmi. Pemerintah masih melakukan kajian tentang hal itu. "Sampai November dulu sedang dipelajari. Kalau oke nanti sampai Desember. Kalau oke lagi, Januari sampai Februari," kata Erick.
Erick mengatakan, keputusan untuk memberikan bantuan beras juga tergantung pada produksi dalam negeri. Meskipun, Erick Thohir mengatakan bahwa pihaknya telah mendapatkan informasi jika produksi beras akan menurun.
"Tapi data-data itu melihat ada penurunan di Desember, selalu siklusnya penurunan, apalagi kalau kita lihat rata-rata suhu sekarang panas,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi menuturkan ada rencana penambahan bantuan pangan beras agar peran Cadangan Beras Pemerintah (CBP) dapat semakin menekan harga.
"Dalam Ratas terakhir, Bapak Presiden Joko Widodo telah meminta Ibu Menteri Keuangan untuk menyiapkan kelanjutan bantuan pangan beras di Desember tahun ini. NFA bersama Bulog senantiasa memastikan stok CBP tersedia dan siap salur ke masyarakat luas," ujar Arief .
"Bayangkan kalau tidak ada bantuan pangan dan operasi pasar seperti hari ini. Namun dengan berbagai upaya pemerintah yang kita lakukan, harga beras kita masih related dan stok kita aman," tambah Arief.
Sebagai informasi, pemerintah menyalurkan bantuan sosial atau Bansos beras kepada 21,353 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) hingga tahun 2023. Adapun besaran bantuan pangan beras tersebut yakni sebesar 10 kilogram per penerima.
Program Bansos beras dilaksanakan dalam beberapa tahap. Tahap pertama dilaksanakan pada Maret, April, dan Juni 2023. Lalu, penyaluran tahap kedua telah dimulai sejak bulan September 2023 sampai bulan November mendatang.
YOHANES MAHARSO | RIANI SANUSI PUTRI
Pilihan Editor: Hari Ini TikTok Shop Bakal Resmi Ditutup, Ini 9 Barang yang Paling Laris Dijual