Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

3 Cara Menabung di Bibit, Ada Fitur Auto Debetnya

Reporter

Editor

Laili Ira

image-gnews
Aplikasi Bibit. Foto : Bibit
Aplikasi Bibit. Foto : Bibit
Iklan

TEMPO.CO, JakartaBanyak orang mungkin merasa kesulitan untuk memulai investasi karena terjebak dalam kebiasaan konsumtif mereka. Namun tak perlu khawatir, karena sekarang sudah banyak aplikasi investasi yang mudah digunakan, seperti Bibit. Cara menabung di Bibit sangat sederhana dan dapat diakses dengan mudah.

Aplikasi Bibit dirancang ramah pengguna yang membuatnya sangat mudah digunakan oleh siapa saja. Anda dapat menabung di Bibit dengan berbagai pilihan, baik itu pribadi atau bahkan bersama-sama dengan teman atau keluarga.

Jika Anda ingin mengenal Bibit lebih lanjut dan memahami bagaimana cara menabung di aplikasi ini, simak penjelasan cara menabung di Bibit selengkapnya.

Cara Menabung di Bibit Sendiri

Bibit mempersiapkan Fitur Nabung Rutin untuk membantu Anda menjaga komitmen Anda dalam berinvestasi.

Fitur ini akan mengirimkan pemberitahuan dan email sesuai dengan tanggal yang telah Anda atur. Berikut adalah penjelasan lebih lanjut tentang cara menabung pada Fitur Nabung Rutin di Bibit:

1. Klik Nabung Rutin pada Home

Langkah pertama adalah masuk ke akun Bibit Anda. Jika Anda baru saja selesai melakukan registrasi dan ingin mulai menabung secara rutin, Anda perlu pergi ke halaman beranda (Home) platform Bibit. 

Di sana, Anda akan menemukan opsi yang disebut "Nabung Rutin." Klik opsi ini untuk memulai proses pengaturan tabungan rutin Anda.

2. Atur Pembelian Rutin Anda

Setelah Anda mengklik "Nabung Rutin," Anda akan diarahkan ke halaman pengaturan tabungan rutin. Di sini, Anda perlu melakukan beberapa langkah berikutnya:

  • Pilih Portofolio dan Produk Reksa Dana: Anda akan diberikan pilihan untuk memilih produk reksa dana yang ingin Anda investasikan. Pilih produk dan portofolio yang sesuai dengan tujuan investasi Anda.
  • Klik Lanjut: Setelah Anda memilih produk dan portofolio, klik tombol "Lanjut" untuk melanjutkan proses.

3. Tentukan Metode Pembayaran Anda: 

Anda perlu memilih metode pembayaran yang ingin Anda gunakan untuk menabung rutin. Anda memiliki beberapa pilihan seperti Autodebet, Instant Payment, atau Virtual account. Pilih metode yang paling sesuai dengan preferensi Anda.

4. Tentukan Nilai Investasi Nabung Rutin Anda

Setelah Anda memilih metode pembayaran, tentukan jumlah investasi yang ingin Anda tabungkan secara rutin. Setelah mengatur jumlahnya, klik tombol "Lanjut."

5. Tentukan Tanggal Nabung Rutin

Anda perlu menentukan tanggal kapan Anda ingin melakukan tabungan rutin. Pilih apakah Anda ingin menabung setiap bulan, minggu, atau sesuai dengan preferensi Anda. 

Jangan lupa, atur tanggal kapan tabungan rutin akan dijalankan. Setelah mengatur ini, klik tombol "Lanjut."

6. Cek Jadwal Nabung Rutin

Sebelum mengonfirmasi pengaturan tabungan rutin Anda, periksa kembali jadwal yang telah Anda atur. Pastikan semuanya sesuai dengan yang Anda inginkan. Jika sudah sesuai, klik tombol "Konfirmasi".

7. Pemberitahuan dan Pembayaran

Setelah Anda mengkonfirmasi pengaturan tabungan rutin Anda, sistem akan mengatur pembayaran secara otomatis. 

Setiap tanggal yang Anda tentukan, Anda akan menerima pemberitahuan di ponsel Anda untuk melakukan pembayaran pembelian reksadana. 

Anda tidak perlu melakukan pesanan secara manual, cukup transfer dana ke rekening yang disediakan di menu "Transaksi".

Jika Anda menggunakan metode pembayaran Gopay, AutoPay, atau Jago Autodebet, Bibit akan mengirimkan pengingat (reminder) satu hari sebelum tanggal autodebet. Hal ini akan membantu Anda memastikan bahwa Anda memiliki dana yang cukup di rekening Anda.

Anda juga memiliki opsi untuk mengubah pengaturan tabungan rutin Anda atau menghentikan pembelian rutin autodebet dengan mengklik tombol "Ubah" atau "Berhenti" sesuai kebutuhan Anda. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dengan cara ini, Anda dapat mengelola investasi Anda dengan lebih fleksibel sesuai dengan tujuan keuangan Anda.

Cara Menabung di Bibit Bersama

Selain Fitur Nabung Rutin, Bibit juga menawarkan Fitur Bibit Bareng yang memungkinkan Anda untuk berinvestasi dalam reksadana bersama dengan keluarga, saudara, atau teman-teman Anda guna mencapai tujuan investasi bersama-sama.

Ketika tujuan investasi telah berhasil dicapai dan portofolio Bibit Bareng dibubarkan, nilai investasi akan didistribusikan secara adil dan proporsional sesuai dengan kontribusi yang telah diberikan oleh masing-masing anggota. Di bawah ini cara menabung di Fitur Bibit Bareng.

1. Buat Portofolio Bibit Goals

Pertama-tama, Anda harus membuat satu Portofolio baru dengan jenis "Bibit Goals." Ini adalah langkah awal dalam memulai investasi bersama. Panduan tentang cara membuat portofolio baru dapat Anda temukan dengan mengklik tautan yang disediakan.

2. Klik "Bibit Bareng"

Setelah Anda berhasil membuat portofolio "Bibit Goals," Anda perlu mengklik opsi "Bibit Bareng" sesuai dengan petunjuk yang disediakan.

3. Jadikan Investasi Bibit Bareng

Pada langkah ini, Anda akan melanjutkan dengan mengklik tombol "Jadikan Investasi Bibit Bareng." Ini adalah langkah penting untuk mengaktifkan fitur investasi bersama.

4. Undang Teman atau Keluarga

Selanjutnya, Anda perlu mengundang teman atau anggota keluarga Anda untuk bergabung dalam portofolio Bibit Bareng. Klik opsi "Undang" untuk memulai proses ini.

5. Izinkan Akses Kontak

Anda akan diminta untuk memberikan izin akses ke kontak di ponsel Anda. Setelah memberikan izin tersebut, Anda dapat memilih kontak teman atau anggota keluarga yang ingin Anda ajak berinvestasi bersama. Pilih kontak-kontak tersebut dan klik "Submit".

6. Klik "Undang"

Setelah Anda memilih kontak-kontak yang ingin Anda ajak, klik tombol "Undang" untuk mengirim undangan kepada mereka.

7. Input PIN Anda

Pada tahap ini, Anda akan diminta untuk memasukkan PIN Anda sebagai langkah keamanan. Setelah memasukkan PIN dengan benar, undangan akan dikirimkan kepada teman atau anggota keluarga yang Anda pilih.

8. Klik "Oke"

Setelah mengirim undangan, Anda akan menerima konfirmasi. Klik "Oke" untuk menyelesaikan proses ini.

9. Portfolio Bibit Bareng Berhasil Dibuat

Sekarang, portofolio "Bibit Bareng" Anda telah berhasil dibuat. Selanjutnya, Anda perlu menunggu konfirmasi dari teman atau anggota keluarga yang sudah Anda undang. 

Mereka akan menerima undangan Anda dan dapat mengonfirmasi partisipasi mereka dalam investasi bersama.

Itulah dua cara yang bisa Anda pilih untuk menabung di Bibit, yaitu dengan membuat Fitur Nabung Rutin sesuai tujuan Anda atau berinvestasi bersama teman atau keluarga dalam Fitur Bibit Bareng. 

Dengan fleksibilitas ini, Bibit memungkinkan Anda mengelola keuangan sesuai preferensi dan kebutuhan Anda.

KAYLA NAJMI IHSANI

Pilihan Editor: Aplikasi Bibit Dapat Pendanaan Rp 1,16 Triliun dari GIC, Digunakan untuk Apa?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Optimisme Masayoshi Son pada 'Kecerdasan Super Buatan', 10 Ribu Kali Kecerdasan Manusia

1 jam lalu

Menko bidang Maritim Luhut Panjaitan (kedua kiri) berbincang dengan CEO Grab Anthony Tan (kiri), Founder dan CEO Softbank Masayoshi Son (kedua kanan) dan President of Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata (kanan) usai bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 29 Juli 2019. ANTARA
Optimisme Masayoshi Son pada 'Kecerdasan Super Buatan', 10 Ribu Kali Kecerdasan Manusia

CEO SoftBank Masayoshi Son mengatakan kecerdasan umum buatan akan muncul dalam waktu 10 tahun.


Konflik Rempang Eco-city Berlajut, Giliran Nelayan Tradisional Tolak Investasi

20 jam lalu

Nelayan Pulau kecil di  Rempang sedang mencari ikan di pesisir laut Pulau Rempang, Kota Batam, Selasa (3/10/20223). Foto Yogi Eka Sahputra. Mas fardi tolong diarsip ya. Makasih
Konflik Rempang Eco-city Berlajut, Giliran Nelayan Tradisional Tolak Investasi

Nelayan menyadari proyek tahap awal Rempang Eco-city yaitu pabrik kaca dari Cina akan merusak ekosistem laut. "


Revisi UU IKN Disahkan, Greenpeace Anggap Pemerintah Lindungi Investasi Bukan Keanekaragaman Hayati

22 jam lalu

Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa menerima laporan pembahasan perubahan UU IKN dari Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia dalam Rapat Paripurna ke-7 Masa Persidangan I tahun 2023-2024 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 3 Oktober 2023. Rapat Paripurna beragendakan mengambil keputusan terhadap RUU tentang perubahan UU No.3 tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara, pengambilan keputusan tentang RUU perubahan UU tentang Aparatur Sipil Negara (ASN), pengambilan keputusan evaluasi kedua Prolegnas RUU Prioritas tahun 2023, perubahan ke-6 Prolegnas RUU Tahun 2020-2024 dan penyusunan Prolegnas RUU Prioritas tahun 2024, perpanjangan waktu pembahasan 7 RUU dan mendengarkan Pidato Ketua DPR RI pada penutupan Masa Persidangan I Tahun Sidang 2023-2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Revisi UU IKN Disahkan, Greenpeace Anggap Pemerintah Lindungi Investasi Bukan Keanekaragaman Hayati

Greepeace menilai revisi UU IKN hanya melindungi investasi. Ada pemberian kewenangan berlebihan soal penguasaan tanah di IKN.


Revisi UU IKN Dinilai Manjakan Investor, Gerindra: Semua Negara Berlomba Menarik Investasi

1 hari lalu

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani memberikan arahan dalam konsolidasi akbar kader se-Jakarta Selatan di Lapangan Blok S, Jakarta Selatan, Minggu, 23 Juli 2023. TEMPO/M Taufan Rengganis
Revisi UU IKN Dinilai Manjakan Investor, Gerindra: Semua Negara Berlomba Menarik Investasi

Ahmad Muzani, mengatakan revisi UU IKN untuk memberikan jaminan bagi keberlangsungan kepemilikan tanah agar supaya menarik minat investor


Bagaimana Rencana Investasi Xinyi Group di Rempang Eco City Usai Konflik? Ini Penjelasan Bahlil

1 hari lalu

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia (kiri) bersama CEO Xinyi Group Gerry Tung (kanan) dalam kunjungan kerja ke fasilitas produksi Xinyi Group di Wuhu, China, Selasa (18/7/2023). (ANTARA/HO-Kementerian Investasi/BKPM)
Bagaimana Rencana Investasi Xinyi Group di Rempang Eco City Usai Konflik? Ini Penjelasan Bahlil

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengklaim Xinyi Group memahami apa yang terjadi di Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau, seiring rencana investasi untuk proyek Rempang Eco City.


Sebut Proyek Rempang Eco City Tak Gunakan APBN, Bahlil: Riil Bisnis Badan Usaha Milik Swasta

1 hari lalu

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia, dalam konferensi pers 'Kebijakan dan Implementasi Hilirisasi Sebagai Kedaulatan Negara' di kantornya, Jakarta, Jumat, 30 Juni 2023. TEMPO/Amelia Rahima Sari.
Sebut Proyek Rempang Eco City Tak Gunakan APBN, Bahlil: Riil Bisnis Badan Usaha Milik Swasta

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan proyek Rempang Eco City tidak akan menggunakan anggaran pendapatan belanja negara (APBN).


Bahlil Janji Libatkan Warga Pulau Rempang dalam Investasi

1 hari lalu

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia memberikan keterangan pers usai rapat terbatas kabinet Presiden Joko Widodo soal proyek Rempang pada Senin, 25 September 2023, di Istan Merdeka, Jakarta. TEMPO/Daniel A. Fajri
Bahlil Janji Libatkan Warga Pulau Rempang dalam Investasi

Bahlil Lahadalia mengatakan pihaknya sudah membuat komitmen dengan Perusahaan Xinyi untuk melibatkan warga Rempang dalam proyek Rempang Eco-City.


Bukan Cuma Pabrik Kaca, Bahlil Sebut Ada 10 Proyek yang Bakal Dibangun di Rempang

1 hari lalu

Menteri Investasi/BKPM Bahlil Lahadalia menyampaikan hasil rapat koordinasi percepatan pengembangan investasi ramah lingkungan di kawasan Pulau Rempang di Batam, Ahad (17/9/2023). Konferensi pers didampingi juga oleh Menteri Agraria Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto dan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Tito Karnavian. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Bukan Cuma Pabrik Kaca, Bahlil Sebut Ada 10 Proyek yang Bakal Dibangun di Rempang

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia blak-blakan soal rencana investasi yang bakal direalisasikan Xinyi Group dalam proyek Rempang Eco City di Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau.


Tuan Rumah AALCO di Bali, Indonesia Bahas Isu Hukum Dagang dan Investasi Internasional hingga Perampasan Aset

5 hari lalu

Indonesia menjadi tuan rumah penyelenggaraan sesi tahunan Asian-African Legal Consultative Organization (AALCO) ke-61 di Bali. Dok. Kemenkumham
Tuan Rumah AALCO di Bali, Indonesia Bahas Isu Hukum Dagang dan Investasi Internasional hingga Perampasan Aset

Indonesia menjadi tuan rumah penyelenggaraan sesi tahunan Asian-African Legal Consultative Organization (AALCO) ke-61 di Bali pada 15 - 20 Oktober 2023 mendatang.


Pemerintah Tawarkan Proyek IKN ke Investor Cina, Ekonom: Uji Kelayakan Harus Dilakukan Hati-hati

5 hari lalu

Suasana pembangunan Sumbu Kebangsaan di Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Jumat 22 September 2023. Presiden Joko Widodo menyebut progres pembangunan IKN sudah mencapai sekitar 40 persen. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/
Pemerintah Tawarkan Proyek IKN ke Investor Cina, Ekonom: Uji Kelayakan Harus Dilakukan Hati-hati

Bhima mengatakan pemerintah harus berhati-hati dalam berinvestasi dengan Cina, apalagi untuk investasi pada proyek sebesar IKN.