Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Perbedaan SPBU Pertamina Warna Merah, Biru, dan Hijau

Reporter

Editor

Laili Ira

image-gnews
Berikut ini cara daftar program Subsidi Tepat MyPertamina. Foto: Canva
Berikut ini cara daftar program Subsidi Tepat MyPertamina. Foto: Canva
Iklan

TEMPO.CO, JakartaStasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) merupakan bagian penting dari mobilitas transportasi di seluruh dunia. Di Indonesia, SPBU Pertamina telah mendominasi sejak tahun 1957 hingga saat ini. 

Namun, mungkin Anda pernah melihat bahwa beberapa SPBU Pertamina memiliki warna yang berbeda, seperti merah, hijau, dan biru. Tahukah Anda bahwa perbedaan warna ini sebenarnya memiliki makna dan peran yang berbeda pula? 

SPBU Pertamina bukan hanya menyediakan bahan bakar, tapi mereka juga menjalankan peran penting dalam mendukung mobilitas sehari-hari masyarakat.

Setiap jenis SPBU Pertamina dengan warna yang berbeda menawarkan layanan dan fasilitas yang berbeda pula. Memahami perbedaan ini penting bagi pemilik kendaraan agar dapat memilih SPBU yang sesuai dengan kebutuhan. Simak perbedaan warna SPBU selengkapnya.

Perbedaan Warna Antar Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum SPBU Pertamina

Umumnya, perbedaan warna pada Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina mengacu pada berbagai jenis layanan yang ditawarkan. Berikut adalah penjelasan perbedaan antara SPBU berdasarkan warnanya.

1. SPBU Warna Merah

SPBU Pertamina yang berwarna merah sering disebut sebagai SPBU Pasti Pas. Meskipun tidak menyediakan fasilitas selengkap SPBU warna biru, SPBU merah tetap memberikan layanan yang baik bagi pengemudi yang membutuhkan bahan bakar dan fasilitas saat dalam perjalanan.

Fasilitas di SPBU Warna Merah

Berikut ini adalah fasilitas di SPBU Pertamina warna merah:

  • Toilet: Ketersediaan toilet adalah hal yang penting bagi pengemudi yang melakukan perjalanan jauh.
  • Tempat Ibadah: SPBU ini juga memiliki fasilitas tempat ibadah seperti mushola yang membuat pengemudi untuk beribadah dengan nyaman di tengah perjalanan mereka.
  • Isi Angin: Pengisian angin adalah fasilitas yang penting untuk memeriksa dan mengatur tekanan udara pada ban kendaraan. Ini dapat mencegah masalah seperti ban kempes saat di perjalanan.
  • Minimarket: Minimarket di SPBU ini membuat pengemudi untuk membeli makanan ringan, minuman, atau barang kecil lainnya tanpa harus meninggalkan lokasi SPBU.

Pilihan Bahan Bakar

Selain fasilitas, SPBU warna merah juga menawarkan berbagai jenis bahan bakar, termasuk Pertalite (RON 90), Pertamax (RON 92), Pertamax Turbo (RON 95), BioSolar, Dexlite, dan Pertamina Dex. 

Standar Pelayanan

Julukan "Pasti Pas" tidak hanya sekadar nama. Namun, melibatkan komitmen dari seluruh jajaran petugas SPBU untuk memberikan pelayanan terbaik.

SPBU Pasti Pas memastikan bahwa para petugasnya menjalani pelatihan ulang secara berkala. Ini mencakup pelatihan bagi para petugas di lapangan, pengawas, hingga manajer SPBU.

Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk meningkatkan kualitas layanan dan menghilangkan tindakan yang merugikan para pelanggan. 

Dengan komitmen ini, SPBU Pertamina warna merah berusaha agar setiap pengemudi mendapatkan pengalaman yang baik dan aman, serta memungkinkan SPBU Pertamina untuk tetap bersaing di industri energi yang semakin ketat.

2. SPBU Warna Biru

SPBU Pertamina dengan warna biru disebut sebagai SPBU Pasti Prima. Stasiun pengisian bahan bakar dari Pertamina ini menawarkan berbagai fasilitas yang lebih lengkap. 

Fasilitas di SPBU Warna Biru

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

SPBU Pasti Prima Pertamina seringkali dikenal sebagai tempat "one stop service" di mana pengguna jalan dapat menemukan banyak layanan yang mereka butuhkan dalam satu lokasi. Berikut fasilitas SPBU warna biru: 

  • ATM: Kehadiran mesin ATM memungkinkan pengemudi untuk melakukan transaksi keuangan dengan mudah.
  • Bengkel: Dengan adanya bengkel di SPBU ini, pengemudi dapat memperbaiki atau merawat kendaraan mereka. 
  • Jasa Cuci Kendaraan: SPBU Pasti Prima juga menyediakan layanan cuci kendaraan yang memungkinkan pengemudi untuk menjaga tampilan kendaraan mereka tetap bersih dan terawat.
  • Restoran Cepat Saji: SPBU ini sering kali memiliki restoran cepat saji atau fasilitas makanan lainnya, memungkinkan pengguna jalan untuk menikmati makanan yang lezat dalam perjalanan mereka.

Pilihan Bahan Bakar

Pada SPBU ini, pengguna jalan dapat memilih bahan bakar dengan kualitas yang lebih tinggi, seperti Pertamax (RON 92) dan Pertamax Turbo (RON 98). Jenis bahan bakar ini memiliki performa yang lebih baik dan dapat membantu meningkatkan efisiensi kendaraan.

Layanan Non-Fuel Retail

Tidak hanya menyediakan bahan bakar, SPBU Pasti Prima juga menawarkan layanan non-fuel retail seperti:

  • LPG: Penjualan tabung gas LPG untuk kebutuhan rumah tangga.
  • Pelumas: Penjualan pelumas dan produk perawatan kendaraan.
  • Air & Nitrogen: Fasilitas untuk mengisi air pada ban dan nitrogen untuk menjaga tekanan ban yang tepat.

Dengan fasilitas yang lengkap, pilihan bahan bakar yang lebih berkualitas, dan layanan yang beragam, SPBU Pasti Prima biru menawarkan pengalaman yang unggul bagi pengguna jalan.

3. SPBU Warna Hijau

SPBU Pertamina dengan warna hijau disebut sebagai Green Energy Station (GES) yang inovatif. GES adalah inovasi terbaru dalam pelayanan SPBU Pertamina yang mengusung empat konsep utama, yaitu Green, Future, Digital, dan High Tier Fuel.

Konsep "Hijau" mencerminkan komitmen Pertamina dalam mendukung Grand Strategi Nasional yang dicanangkan oleh Pemerintah, terutama dalam program transisi energi dan operasional yang lebih ramah lingkungan.

SPBU ini juga menggunakan panel surya sebagai sumber energi yang efisien dan ramah lingkungan. Dengan demikian, tidak hanya menyediakan bahan bakar konvensional, tetapi juga mempromosikan energi yang lebih bersih dan berkelanjutan.

Fasilitas di SPBU Warna Hijau

SPBU GES tidak hanya menawarkan bahan bakar, tetapi juga menyediakan fasilitas inovatif yang mencerminkan visi masa depan:

  • Mobile Booking EV Charging: Layanan ini memungkinkan pengguna untuk memesan layanan pengisian daya kendaraan listrik secara mobile.
  • Cashless Payment: Sistem pembayaran non-tunai memudahkan transaksi dan meminimalisir kesalahan nominal uang.
  • Tempat Pengisian Kendaraan Listrik: SPBU ini menyediakan fasilitas pengisian daya untuk kendaraan listrik, mendukung mobilitas ramah lingkungan.

Pilihan Bahan Bakar

Sama dengan SPBU merah dan biru, SPBU hijau juga menyediakan produk bahan bakar. Namun, lebih unggul dalam peduli lingkungan. Hal ini mencakup bahan bakar Pertamax dan Dex Series yang ramah lingkungan.

Maka dari itu, SPBU warna hijau bukan hanya untuk mengisi bahan bakar, tetapi juga merupakan langkah penting menuju masa depan yang lebih bertanggung jawab terhadap lingkungan.

KAYLA NAJMI IHSANI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kisah Iis Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Tak Bisa Lagi Merias Pengantin Karena Jari Diamputasi

18 jam lalu

Iis Ernayati, salah satu korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, saat ditemui di Kampung Tanah Merah, Jakarta Utara, Jumat, 13 September 2024. Iis menderita cacat fisik dan luka bakar hingga wajah akibat kebakaran yang terjadi pada Maret 2023 lalu. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Kisah Iis Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Tak Bisa Lagi Merias Pengantin Karena Jari Diamputasi

Jadi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Iis harus kehilangan empat jarinya. Kondisinya kini mulai pulih setelah mengalami luka bakar.


Warga Korban Kebakaran Depo Plumpang Desak Pertamina Segera Bayar Ganti Rugi Rp 23,1 Miliar

19 jam lalu

Suasana lokasi kebakaran yang diduga akibat kebocoran pipa minyak Depo Pertamina Plumpang yang terjadi pada 3 Maret lalu di jalan Koramil, Jakarta Utara, Rabu, 7 Juni 2023. Menurut Abdus Syakur selaku ketua RW 09 sekitar 30 orang tewas, puluhan rumah hancur dan tersisa puing-puingnya. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Warga Korban Kebakaran Depo Plumpang Desak Pertamina Segera Bayar Ganti Rugi Rp 23,1 Miliar

PN Jakarta Selatan menjatuhkan hukuman kepada PT Pertamina Patra Niaga untuk membayar ganti rugi Rp 23,1 miliar ke korban kebakaran depo Plumpang.


Pertamina Dihukum Ganti Rugi Rp 23,1 Miliar untuk Korban Kebakaran Depo Plumpang

1 hari lalu

Pemerintah menyiapkan sederet rencana untuk mencegah kebakaran Depo Pertamina di Plumpang terulang. Alih-alih ada keputusan bulat, sikap pemerintah terbelah.
Pertamina Dihukum Ganti Rugi Rp 23,1 Miliar untuk Korban Kebakaran Depo Plumpang

Majelis Hakim PN Jaksel menyatakan PT Pertamina Patra Niaga wajib membayar ganti rugi kepada para korban kebakaran Depo Plumpang


Siapa yang Terlibat dalam Skandal Petral yang Diusut Faisal Basri dan Satgas Anti-Mafia Migas?

5 hari lalu

Ekonom Faisal Basri dalam diskusi Ngobrol @Tempo bertajuk
Siapa yang Terlibat dalam Skandal Petral yang Diusut Faisal Basri dan Satgas Anti-Mafia Migas?

Ekonom senior Faisal Basri sosok yang memimpin Tim Satgas Anti-Mafia Migas pada 2014, termasuk mengusut skandal Petral.


Hiswana Migas Solo Pastikan Pasokan LPG 3 Kg Tambahan Sasar Semua Pangkalan: Alokasi Sesuai Kemampuan

6 hari lalu

PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah (RJBT) pada awal September 2024 ini menambah pasokan gas LPG 3 kilogram lebih dari 300 ribu tabung untuk Solo Raya, Jawa Tengah. Dokumentasi Pertamina
Hiswana Migas Solo Pastikan Pasokan LPG 3 Kg Tambahan Sasar Semua Pangkalan: Alokasi Sesuai Kemampuan

Solo mendapatkan tambahan pasokan total lebih dari 58 ribu tabung LPG 3 kg dari Pertamina yang didistribusikan mulai 6 sampai 9 September 2024.


Atasi Kelangkaan, Pertamina Tambah Pasokan Gas LPG 3 Kg di Solo

6 hari lalu

Ilustrasi pekerja melakukan pengisian gas 3 kilogram di Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE). TEMPO/Tony Hartawan
Atasi Kelangkaan, Pertamina Tambah Pasokan Gas LPG 3 Kg di Solo

PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah menambah pasokan gas LPG 3 Kg untuk mengatasi kelangkaan di Solo Raya.


Pertamina Hukum Agen dan Pangkalan LPG yang Jual Harga di Atas HET

8 hari lalu

Ilustrasi LPG 3 Kg. TEMPO/Tony Hartawan
Pertamina Hukum Agen dan Pangkalan LPG yang Jual Harga di Atas HET

Pertamina Patra Niaga melalui Patra Niaga Regional Jatimbalinus menjatuhkan sanksi kepada pangkalan LPG yang menjual dengan harga di atas HET.


Ada Gangguan Pendistribusian LPG 3 Kg di Surakarta, Bos Pertamina Turun ke Lapangan

8 hari lalu

Pekerja memasukkan gas LPG kedalam tabung 3 kg di Stasiun Pengisian Bahan Bakar LPG Makassar di kawasan Terminal BBM Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis 3 Oktober 2019. Setiap hari terminal tersebut memproduksi 22 ribu tabung 3 kg berisi gas dengan kapasitas 60-70 metrik ton untuk kebutuhan warga Makassar. ANTARA FOTO/Yusran Uccang
Ada Gangguan Pendistribusian LPG 3 Kg di Surakarta, Bos Pertamina Turun ke Lapangan

Direktur Utama PT Pertamina, Nicke Widyawati, merespons isu kelangkaan pasokan LPG 3 kg di Surakarta, Jawa Tengah, dengan turun ke lapangan pada Jumat, 6 September 2024.


Laba Naik 103 Persen, Pertamina International Shipping Ingin Tambah Kapal Tanker

8 hari lalu

Dok. Pertamina International Shipping
Laba Naik 103 Persen, Pertamina International Shipping Ingin Tambah Kapal Tanker

Pertamina International Shipping membukukan laba sebesar US$280,9 juta atau naik 103 persen. Siap kembangkan bisnis dengan menambah armada kapal tanker.


Pertamina International Shipping Akan IPO pada Akhir 2025

8 hari lalu

Direktur Pengembangan Bisnis PT Pertamina International Shipping (PIS) Eka Suhendra dan Direktur Manajemen Risiko PIS Muhammad Resa (kanan) saat membicarakan level pendapatan perusahaan tahun 2024 di sebuah restoran di Jalan Dr. Kusuma Atmaja, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 5 September 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Pertamina International Shipping Akan IPO pada Akhir 2025

PT Pertamina International Shipping berencana melakukan initial public offering (IPO) atau penawaran umum perdana saham untuk meningkatkan pendapatan.