TEMPO.CO, Madiun – PT Industri Kereta Api atau INKA (Persero) buka suara ihwal gangguan kereta Light Rail Transit atau LRT Jabodebek saat beroperasi pada hari ketiga, Rabu kemarin, 30 Agustus 2023. Akibat gangguan itu penumpang LRT Jabodebek dari bekasi dievakuasi dan pindah kereta.
Senior Manager Humas dan Kantor Perwakilan PT INKA Agung Dwi Cahyono mengatakan bahwa salah satu gangguan LRT Jabodebek pada bagian pintu. “Perihal pintu yang akhir-akhir ini sering gangguan, hal ini menjadi konsentrasi INKA untuk menyelesaikan,” kata dia, Kamis, 31 Agustus 2023.
Menurut dia, LRT Jabodebek didesain menggunakan sistem Grade of Automation level 3 atau GoA3. Maka, seluruh bagian termasuk pintu berfungsi dan dimonitor oleh sensor. Namun, dalam operasionalnya masih terjadi gangguan kondisi teknis pintu.
“Yang menjadi evaluasi dan perbaikannya seperti kurang sentris sistem mekanik akibat getaran, limit switch tidak respon,” ungkap Agung.
Ia menyatakan, proses perbaikan terus dilakukan oleh PT INKA, selaku produsen LRT Jabodebek. Tahap perbaikan gangguan pada sistem pintu ditargetkan rampung dalam waktu secepatnya.
Gangguan pintu pada kereta LRT