Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Apa Itu Marketplace, Manfaat, dan Contohnya

Reporter

Editor

Laili Ira

image-gnews
Pengertian marketplace, manfaat, dan contohnya. Foto: Canva
Pengertian marketplace, manfaat, dan contohnya. Foto: Canva
Iklan

TEMPO.CO, JakartaMarketplace adalah istilah yang semakin sering terdengar dan menjadi bagian tak terpisahkan dari dunia bisnis. Baik bagi para pelaku bisnis maupun konsumen, marketplace telah mengubah cara kita menjalankan aktivitas jual-beli. 

Dengan menyediakan platform yang memungkinkan berbagai penjual dan pembeli untuk berinteraksi, marketplace memperluas jangkauan pelanggan serta memberikan kesempatan pada pelaku bisnis untuk berkembang. 

Berikut ini penjelasan mengenai apa itu marketplace hingga beberapa contoh-contohnya. 

Pengertian Marketplace

Berikut ini pengertian marketplace dari secara etimologi hingga pandangan dari para ahli:

1. Secara Etimologi

Secara etimologi, kata "marketplace" berasal dari bahasa Inggris, yang terdiri dari dua kata, yakni "market" yang berarti pasar, dan "place" yang berarti tempat. 

Dengan demikian, secara harfiah, marketplace adalah tempat berkumpulnya para pelaku ekonomi untuk melakukan transaksi jual-beli berbagai produk atau jasa. 

2. Menurut Opiida (2014)

Pandangan mengenai pengertian marketplace juga dilihat dari sudut pandang Opiida, yaitu seorang pakar di bidang ekonomi digital. 

Menurut Opiida dalam penelitiannya pada tahun 2014, marketplace adalah wadah daring berbasis internet yang berfungsi sebagai platform bisnis dan transaksi bagi penjual dan pembeli. 

Melalui marketplace, pembeli memiliki kesempatan untuk mencari berbagai pemasok dengan kriteria yang diinginkan. Hal ini memungkinkan mereka untuk mendapatkan barang atau jasa sesuai dengan harga pasar yang berlaku.

Di sisi lain, para penjual atau pemasok juga dapat mengetahui perusahaan-perusahaan yang memerlukan produk atau layanan yang mereka tawarkan. Secara ringkas, Opiida menekankan peran marketplace sebagai tempat virtual di mana berbagai transaksi bisnis dapat terjadi.

3. Menurut Brunn, Jensen, dan Skoovgard (2002)

Tak hanya itu, para akademisi dan peneliti juga telah mengamati peran penting marketplace dalam transformasi ekonomi. Dalam kajian oleh Brunn, Jensen, dan Skoovgard pada tahun 2002, mereka mengklasifikasikan marketplace menjadi dua jenis, yaitu marketplace horizontal dan vertikal. 

Marketplace horizontal adalah platform yang mengkategorikan produk berdasarkan jenisnya dan umumnya dapat diakses oleh berbagai konsumen umum karena sifatnya yang inklusif. Contohnya adalah platform jual-beli pakaian, gadget, makanan, dan lain sebagainya. 

Sementara itu, marketplace vertikal adalah platform yang mengkhususkan diri pada produk-produk tertentu yang dijual dan digunakan untuk memenuhi kebutuhan spesifik perusahaan atau industri. 

Jenis marketplace ini lebih difokuskan dan mengakomodasi kebutuhan yang lebih khusus, seperti penjualan bahan baku, baja, beton, logam, dan lain sejenisnya.

Manfaat Marketplace

Berikut adalah beberapa manfaat dari marketplace untuk bisnis Anda.

1. Wadah Komunikasi Antara Penjual dan Pembeli

Marketplace berperan sebagai penghubung antara penjual dan pembeli dalam dunia online. Platform ini menyediakan ruang bagi beragam toko online untuk menjual produk mereka dengan lebih praktis kepada pelanggan.

Penjual dapat dengan mudah menampilkan produk mereka melalui gambar atau video, dan kemudian menunggu serta melayani pembeli dari berbagai lokasi. Biasanya, marketplace menyediakan fitur obrolan yang mempermudah komunikasi antara penjual dan pembeli terkait informasi produk.

2. Tidak Ada Biaya Sewa Tempat

Keuntungan lainnya adalah kesempatan berjualan secara gratis bagi para penjual di marketplace ini. Anda tidak perlu merogoh kocek untuk sewa toko, dan proses pendaftaran serta penggunaan platform ini juga relatif mudah.

Namun, penting untuk diingat bahwa setiap transaksi penjualan akan dikenakan biaya administrasi atau potongan ongkos kirim oleh pihak marketplace. Jadi, sebelum menjual di marketplace, Anda harus menghitung biaya administrasi ini agar tetap untung. 

3. Mencapai Lebih Banyak Konsumen

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Marketplace memiliki jutaan, bahkan puluhan juta pengguna. Hal ini memungkinkan penjual untuk mencapai lebih banyak konsumen potensial dari seluruh wilayah.

Ditambah lagi, marketplace biasanya memiliki traffic web yang tinggi, dan beberapa di antaranya bahkan memiliki kampanye pemasaran sendiri untuk menarik konsumen

Marketplace juga memiliki fitur pencarian canggih yang membuat produk Anda memiliki kesempatan lebih besar untuk ditemukan oleh pembeli.

Penting bagi penjual untuk membuat toko online yang menarik dengan foto produk yang jelas dan berkualitas tinggi, pilihan warna dan jenis produk yang beragam, serta elemen lain yang bisa menarik minat pembeli.

Contoh Marketplace Terkemuka

Sebagai gambaran lebih lanjut, berikut adalah beberapa contoh marketplace dalam skala internasional yang populer. 

Amazon

Amazon adalah salah satu marketplace besar yang telah merevolusi cara kita berbelanja dan menjual secara daring. 

Didirikan pada tahun 1994 oleh Jeff Bezos sebagai sebuah toko buku daring, Amazon dengan cepat tumbuh menjadi raksasa marketplace global yang menawarkan berbagai produk dan layanan.

Salah satu fitur yang populer dari Amazon adalah konsep "Prime," di mana pelanggan yang berlangganan Prime mendapatkan manfaat seperti pengiriman gratis dalam waktu dua hari untuk produk yang memenuhi syarat, akses ke konten hiburan digital, dan berbagai layanan lainnya.

Alibaba

Alibaba terkenal karena memainkan peran penting dalam meningkatkan e-commerce di negara-negara berkembang. 

Didirikan oleh Jack Ma pada tahun 1999, Alibaba adalah perusahaan jual beli produk grosir skala internasional. 

Di marketplace Alibaba ini, Anda bisa menemukan supplier produk dalam jumlah besar dengan harga yang terjangkau. 

eBay

Contoh terakhir, yaitu eBay. Platform ini memungkinkan penjual untuk menjual melalui format lelang, sehingga Anda bisa menjual berbagai koleksi menarik dengan harga jual yang kompetitif dan menguntungkan. 

eBay memiliki sistem umpan balik yang memungkinkan pembeli dan penjual memberikan ulasan tentang pengalaman mereka yang membantu dalam membangun kepercayaan. 

Selain lelang, eBay juga menawarkan "eBay Stores" yang memungkinkan penjual untuk memiliki toko online mereka sendiri di dalam platform. 

Hal ini memungkinkan penjual untuk membangun merek mereka sendiri dan menyediakan pengalaman belanja yang lebih konsisten.

Masing-masing dari ketiga marketplace ini memiliki pendekatan unik dalam menghubungkan pelanggan dan penjual, serta memiliki peran penting dalam pertumbuhan ekonomi digital global.

KAYLA NAJMI IHSANI (SEO MAGANG)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Segera Tetapkan Positive List Barang Impor, Zulhas Bakal Rapat dengan Kementerian Terkait

1 hari lalu

Menteri Perdangan Zulkiflui Hasan (Zulhas) membeli barang dagangan saat melakukan peninjauan ke Pasar Tanah Abang, Jakarta, Kamis, 28 September 2023. Dalam kunjungannya tersebut Mendag mendengarkan keluh kesah para pedagang dan berdialog seputar sepinya pembeli di pasar tekstil terbesar se-Asia Tenggara tersebut imbas gempuran e-commerce maupun social commerce, salah satunya TikTok Shop. TEMPO/ Febri Angga Palgguna
Segera Tetapkan Positive List Barang Impor, Zulhas Bakal Rapat dengan Kementerian Terkait

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas bakal rapat dengan sejumlah Kementerian terkait untuk menetapkan positive list barang impor.


TikTok Shop vs UMKM, Akankah Aturan Jokowi Dapat Melindungi Pedagang Lokal?

9 hari lalu

Suasana Blok A Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu, 16 September 2023. Para pedagang mengeluhkan jumlah pengunjung yang menurun beberapa tahun terakhir. Foto: TEMPO/Alifya Salsabila Novanti
TikTok Shop vs UMKM, Akankah Aturan Jokowi Dapat Melindungi Pedagang Lokal?

Jokowi sepakat bahwa Pemerintah Indonesia perlu mengatur social commerce lantaran dapat berdampak signifikan kepada UMKM.


Jokowi Setujui Revisi Aturan Perdagangan Online, Atur Apa Saja?

11 hari lalu

Presiden Jokowi bersama Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas saat blusukan di Pasar Johar Baru, Jakarta Pusat untuk mengecek stabilitas harga pangan jelang Lebaran 2023, Rabu, 5 April 2023. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Jokowi Setujui Revisi Aturan Perdagangan Online, Atur Apa Saja?

Jokowi sudah mengeluarkan izin soal revisi Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 50 Tahun 2020. Apa saja yang diatur beleid itu?


Terkini: Kaesang Pangarep Kembali Jadi Sorotan Kali Ini soal Bisnis-bisnisnya yang Bangkrut, Sri Mulyani Beberkan Fokus APBN Terakhir Era Jokowi

13 hari lalu

Direktur Utama Persis Solo Kaesang Pangarep saat ditemui di Pura Mangkunegaran Solo, Sabtu, 21 Januari 2023 TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Terkini: Kaesang Pangarep Kembali Jadi Sorotan Kali Ini soal Bisnis-bisnisnya yang Bangkrut, Sri Mulyani Beberkan Fokus APBN Terakhir Era Jokowi

Putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep, kembali menjadi perbincangan media sosial.


Menkominfo Budi Arie Klaim TikTok Sudah Memiliki Izin sebagai E-commerce

13 hari lalu

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi memberikan keterangan pers terkait perkembangan pemberantasan judi online, di Gedung Kementerian Kominfo, Jakarta, Selasa, 8 Agustus 2023. Dalam keterangannya, Kementerian Kominfo sejak Juli 2018 - Agustus 2023 sudah memblokir 886.719 konten perjudian online dengan rata-rata setiap harinya dilakukan pemutusan akses terhadap 1.500-2.000 situs dan puluhan aplikasi termasuk aplikasi game terkait perjudian online yang serupa dengan Higgs Domino Island. TEMPO/M Taufan Rengganis
Menkominfo Budi Arie Klaim TikTok Sudah Memiliki Izin sebagai E-commerce

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan platform TikTok sudah memiliki izin sebagai marketplace atau e-commerce dari Kementerian Perdagangan.


Asosiasi Logistik Laporkan Maraknya Produk Impor Ilegal di marketplace

13 hari lalu

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki serta Menteri Komunikasi dan Informatika memberikan keterangan pers di sela acara AFPI UMKM Digital Summit 2023 di Convention Hall SMESCO, Jakarta pada Kamis, 21 September 2023. TEMPO/Yohanes Maharso Joharsoyo
Asosiasi Logistik Laporkan Maraknya Produk Impor Ilegal di marketplace

Asosiasi Pengusaha Logistic E-Commerce dan Asosiasi Logistik Digital Economy Indonesia melaporkan maraknya barang impor ilegal di marketplace.


Pemerhati Kebijakan Publik Usulkan Adanya Regulasi untuk E-commerce

14 hari lalu

Suasana Blok A Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu, 16 September 2023. Para pedagang mengeluhkan jumlah pengunjung yang menurun beberapa tahun terakhir. Foto: TEMPO/Alifya Salsabila Novanti
Pemerhati Kebijakan Publik Usulkan Adanya Regulasi untuk E-commerce

Pemerharti kebijakan publik menyebutkan diperlukan regulasi yang mengatur kehadiran e-commerce dan marketplace yang saat ini merambah masyarakat.


Pengusaha Bakal Gugat Aturan Soal Larangan Jual Barang Impor, Teten: Saya Tidak Takut

33 hari lalu

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki berjalan menuju podium saat acara pembukaan Sixth ASEAN Inclusive Business Summit di Nusa Dua, Bali, Rabu, 23 Agustus 2023. Forum ASEAN Micro and Small Enterprises Financing Institution (AMSEF) bertujuan untuk meningkatkan keterjangkauan finansial bagi UMKM. ANTARA/Nyoman Hendra Wibowo
Pengusaha Bakal Gugat Aturan Soal Larangan Jual Barang Impor, Teten: Saya Tidak Takut

Menteri Teten Masduki buka suara soal penolakan APLE atas larangan jual barang impor senilai di bawah US$ 100 atau sekitar Rp1,5 juta di marketplace.


Profil Rumah.com, Startup Marketplace Properti yang Tutup dan PHK Karyawan

42 hari lalu

Ilustrasi PHK. Shutterstock
Profil Rumah.com, Startup Marketplace Properti yang Tutup dan PHK Karyawan

Startup Rumah.com dikabarkan akan berhenti beroperasi mulai 30 November 2023. Akibatnya, 61 karyawan akan terkena kebijakan PHK


Kebijakan E-commerce Harus Menguntungkan UMKM dan Majukan Marketplace

49 hari lalu

Kebijakan E-commerce Harus Menguntungkan UMKM dan Majukan Marketplace

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menegaskan, pengaturan kebijakan perdagangan secara e-commerce akan menguntungkan pelaku UMKM dan lokapasar.