TEMPO.CO, Jakarta - Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengatakan jika pihaknya akan bekerja keras untuk mencapai target perayaan perayaan HUT Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2024 di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur. Pasalnya, perayaan ini akan menjadi titik awal bagi perpindahan ibu kota negara secara bertahap dari DKI Jakarta ke Nusantara.
Deputi Pendanaan dan Investasi OIKN, Agung Wicaksono, juga menyebutkan jika Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengatakan bila progres pembangunan IKN Nusantara kini telah mencapai 36 persen dan berjalan sesuai rencana. Selain itu, pembangunan Istana Presiden di IKN juga telah mencapai 23 persen hingga saat ini.
“Kami berharap dan bekerja keras bahwa target pada tahun depan yakni Upacara Kemerdekaan RI 17 Agustus 2024 akan berlangsung di IKN Nusantara yang dipimpin Presiden RI akan terwujud. Di situlah sebuah titik mengawali perpindahan secara bertahap ibu kota negara dari Jakarta ke IKN Nusantara," ujar Agung dalam diskusi daring, Minggu 30 Juli 2023.
Lantas, berapa luas Istana Presiden yang saat ini progres pembangunannya telah mencapai 23 persen? Berikut rangkuman informasi mengenai fasilitas dan luas Istana Presiden di IKN Nusantara.
Fasilitas dan Luas Istana Presiden di IKN
Melansir dari situs resmi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, total luas kawasan dari Istana Kepresidenan di ibu kota baru adalah sekitar 55 hektare (ha) dan sudah mencakup kawasan hijau. Selain itu, luas tersebut juga ditambah lagi sekitar 50 hektar untuk kawasan hutan di sekeliling istana.