TEMPO.CO, Jakarta - Maskapai penerbangan Lion Air mengumumkan peluncuran penerbangan perdana umrah dari Surabaya menuju Madinah, Arab Saudi pada 5 Agustus 2023.
Penerbangan dari Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo (SUB) ke Bandar Udara Internasional Pangeran Mohammad bin Abdulaziz (MED) menggunakan pesawat berbadan lebar (wide body) Airbus 330-300 dan Airbus 330-900NEO. "Keduanya berkapasitas 430 – 440 kursi," ujar Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro dalam keterangan resmi Senin, 24 Juli 2023.
Danang mengatakan nilai lebih penerbangan dari Juanda bagi jemaah dan wisatawan yang menginginkan pengalaman penerbangan premium. Lion Air menawarkan terbang Airbus 330 dengan konfigurasi kelas bisnis dan kelas ekonomi yang memberikan kenyamanan ekstra.
"Selain itu, tersedia pesawat Airbus 330 opsi layanan all economy (semua kelas ekonomi) yang mengakomodir berbagai kebutuhan dan preferensi penumpang," kata Danang.
Ia menjelaskan Lion Air telah mempersiapkan frekuensi terbang 5 kali seminggu. Penerbangan tersebut akan melayani penumpang dari total 38 kabupaten/kota yang terdiri dari 29 kabupaten dan 9 kota di Jawa Timur.
Hal ini menunjukkan dan memperhatikan kebutuhan calon jemaah dan wisatawan untuk mengakomodasi keberangkatan dari berbagai wilayah. "Dengan demikian, lebih banyak individu dari berbagai lokasi (daerah asal) semakin mudah mengakses penerbangan tersebut mencapai bandar udara keberangkatan," ucap dia.
Danang berharap penyediaan penerbangan yang lebih sering dan melayani beragam daerah di sekitar Surabaya dapat memfasilitasi lebih banyak individu melaksanakan perjalanan umrah dan para wisatawan yang ingin mengunjungi Saudi.
"Pilihan frekuensi yang lebih banyak, para calon penumpang berkesempatan lebih baik dalam mengatur rencana perjalanan mereka sesuai jadwal terbang, serta mendapatkan tiket dengan harga yang lebih kompetitif," kata dia.
Pilihan Editor: Terkini: Lagi soal Protes Luhut ke Bank Dunia, Lion Air Terbang Perdana Semarang-Madinah 1 Agustus
