TEMPO.CO, Jakarta - Setelah sempat tutup selama tiga tahun, restoran cepat saji McDonald's Thamrin kembali hadir. Dengan nama McD Thamrin Jaya, restoran tersebut kini tak lagi berlokasi di pojok Gedung Sarinah, melainkan di Gedung Jaya atau di seberang Kantor Bawaslu.
Acara grand opening McD Thamrin Jaya dilakukan pada hari ini, Ahad, 16 Juli 2023. Berbagai pertunjukan dan hiburan dihadirkan dalam acara grand opening, mulai dari acara jalan santai bersama masyarakat, panggung hiburan, flash mob, pertunjukkan tari antara maskot McD, hingga Ronald bersama anak-anak.
McDonald’s pertama di Indonesia dibuka pada 23 Februari 1991 telah menjadi ikon bagi banyak kaum urban di ibu kota. Tepatnya, berada di sudut pusat perbelanjaan Sarinah yang bersejarah yakni di Jalan MH. Thamrin, Jakarta Pusat restoran. Setelah hampir tiga dekade berbisnis disana, McDonald’s Indonesia berpamitan dengan flagship store tersebut setelah resmi menerima surat dari manajemen Sarinah pada 30 April lalu. Dalam surat tersebut dinyatakan bahwa gedung milik pemerintah itu akan direnovasi dan dilakukan perubahan strategi bisnis dalam waktu dekat.
Seperti yang dikonfirmasi oleh rantai makanan cepat saji Amerika itu dalam serangkaian cuitannya di twitter, juru bicara McDonald’s Indonesia, Michael Hartono saat itu mengatakan bahwa seluruh karyawan di gerai Sarinah akan direlokasi ke cabang lain.
Direktur Utama Sarinah, Gusti Ngurah Putu Sugiarta Yasa menyampaikan bahwa seluruh tenan di gedung tersebut saat ini sedang mengosongkan tokonya, dengan jadwal renovasi Juni mendatang. Dilansir dari Coconuts.co, renovasi tersebut kabarnya dilakukan untuk merestorasi gedung departemen store ikonik yang pertama kali dibuka pada tahun 1966 tersebut.
Penutupan McDonald’s pertama di Indonesia ini menjadi kabar duka bagi para netizen, sehingga mereka mulai membagikan kenangan mereka di restoran cepat saji ikonik ini di media sosial.
Seorang pengguna nampak membagikan sorotan dari sejarah McDonald’s Sarinah, seperti saat gerai pertama kali dibuka dan kunjungan petinju legendaris Amerika Muhammad Ali ke Jakarta pada 1996, saat itu ia dikabarkan membeli makanan untuk 100 orang di restoran tersebut.
Pengunjung lain menunjukkan bahwa McDonald’s Sarinah telah banyak menyaksikan sejarah ibu kota dan menjadi saksi bisu atas berbagai insiden di sekitar tempat itu, salah satunya bom Sarinah.
“Saya menghabiskan banyak waktu d isana, mulai dari menunggu kencan hingga makan malam singkat setelah perjalanan tengah malam. Ini adalah tempat kenangan indah,” tulis salah satu netizen di twitter.
Direktur pemasaran dan komunikasi McDonald’s Indonesia menyadari bagaimana McDonald’s Sarinah telah menjadi tempat yang penting bagi sebagian orang dan banyak pelanggan yang mendapatkan pengalaman pertama mereka di restoran tersebut.
“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh konsumen setia kami yang telah bersama-sama membesarkan McDonald’s Sarinah dan menciptakan berjuta kenangan manis bersama kami disana,” ujar Michael dalam keterangan pers yang dirilis.
“Hal ini tentunya akan sangat membekas bagi kami karena sejarah, kenangan, dan perayaan peristiwa penting yang terjadi di McDonald’s Sarinah. Kami akan terus berusaha memberikan yang terbaik bagi pelanggan kami dan mencari lokasi-lokasi strategis lainnya,” ujarnya.
Untuk itu, mari menilik kembali sejarah masuknya makanan cepat saji dunia ini ke Indonesia. McDonald’s pertama kali dibuka di Indonesia pada 23 Februari 1991 dengan izin pengelolaan dimiliki oleh pengusaha Bambang Rachmadi atau yang biasa dipanggil Toni. Dirinya juga mengelola 12 resporan lain di tanah air, bersama dengan McDonald’s Corporation.
Pada 2009, McDonald’s Corporation menjual master franchise-nya ke Grub Sosro, yang mengakibatkan Toni mengubah nama McDonald’s Sarinah menjadi ToniJack’s. Namun, setahun kemudian, ToniJack’s harus menutup sejumlah gerainya termasuk yang berada di Sarinah di tengah lesunya bisnis yang terjadi saat itu. Kemudian Grub Rekso kembali merebut gedung Sarinah pada Februari tahun 2011 dan membawa kembali McDonald’s Sarinah.
Sejak pertama kali dibuka di lantai dasar gedung sarinah, pengunjung membeludak dan semua orang terkagum-kagum. Dalam waktu 10 tahun kemudian, McDonald’s Indonesia telah memiliki 108 gerai dengan 8.000 karyawan. Sungguh merupakan perkembangan bisnis yang luar biasa. Hingga saat ini, tak kurang dari 227 restoran McDonald’s di seluruh Indonesia.
SHARISYA KUSUMA RAHMANDA I AMY HEPPY
Pilihan Editor: McDonald's Thamrin Kembali Dibuka Setelah Tutup 3 Tahun, Lokasinya Pindah ke Gedung Jaya, Seberang Sarinah