Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Harga Minyak Mentah Naik: WTI di Posisi USD 69,86 per Barel

image-gnews
Ilustrasi kilang minyak dunia. REUTERS/Shannon Stapleton
Ilustrasi kilang minyak dunia. REUTERS/Shannon Stapleton
Iklan

TEMPO.CO, JakartaHarga minyak mentah berjangka naik pada akhir perdagangan Kamis waktu setempat atau Jumat pagi, 30 Juni 2023, mendapat dukungan berkelanjutan dari data persediaan minyak AS yang bullish minggu lalu. Namun dibatasi oleh kekhawatiran bahwa kenaikan suku bunga dapat merusak pertumbuhan ekonomi global.

Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Agustus naik 30 sen atau 0,43 persen, menjadi menetap di 69,86 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange. Minyak mentah Brent untuk pengiriman Agustus naik 31 sen atau 0,42 persen, menjadi ditutup di 74,34 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange.

Minyak WTI menguat karena para pedagang tetap fokus pada laporan bullish penarikan yang lebih besar dari yang diperkirakan dalam persediaan minyak mentah AS oleh Badan Informasi Energi AS (EIA), kata Vladimir Zernov, analis pemasok informasi pasar FX Empire.

Persediaan minyak mentah AS turun 9,6 juta barel dalam pekan yang berakhir 23 Juni, jauh lebih tinggi dari ekspektasi para analis untuk penurunan moderat, menurut data yang dikeluarkan oleh EIA pada Rabu, 28 Juni 2023.

"Harga minyak terus pulih pada Kamis setelah jatuh kembali ke kisaran terendahnya pada Rabu," kata Craig Erlam, analis pasar senior di OANDA, pemasok layanan perdagangan daring multi-aset.

Sementara itu, komentar hawkish dari para pejabat bank sentral dan ketidakpastian ekonomi terus membatasi kenaikan harga minyak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Konsolidasi bertahap harga minyak mentah tampaknya tidak akan berakhir, dengan harga hanya berfluktuasi antara kisaran tertinggi dan terendah selama beberapa bulan terakhir, menurut Erlam.

Para pedagang minyak mentah tetap terpecah antara kenaikan suku bunga dengan kekhawatiran resesi global terhadap permintaan perjalanan yang meningkat dan pasokan minyak mentah yang menyusut," kata Dennis Kissler, wakil presiden senior perdagangan di BOK Financial.

Investor khawatir tentang kenaikan suku bunga dan pertumbuhan ekonomi setelah Ketua Federal Reserve Jerome Powell menegaskan kembali bahwa dia memperkirakan kecepatan moderat keputusan suku bunga akan berlanjut dalam beberapa bulan mendatang.

Pilihan EditorHarga Minyak Mentah Naik Ditopang Prospek Pasokan Ketat dan Pelemahan Dolar

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pakistan Terima Pengiriman Pertama 100 Ribu Metrik Ton LPG dari Rusia

13 jam lalu

Logo perusahaan energi Rusia Gazprom terlihat di sebuah stasiun di Sofia, Bulgaria, 27 April 2022. REUTERS/Spasiyana Sergieva
Pakistan Terima Pengiriman Pertama 100 Ribu Metrik Ton LPG dari Rusia

Pakistan telah menerima pengiriman pertama bahan bakar gas cair (LPG) dari Rusia sebesar 100 ribu metrik ton melalui Iran


Dolar AS Menguat, Pasar Menanti Proyeksi Suku Bunga The Fed

18 jam lalu

Ilustrasi mata uang dolar.  REUTERS/Guadalupe Pardo
Dolar AS Menguat, Pasar Menanti Proyeksi Suku Bunga The Fed

Dolar AS dibeli 149,0710 yen Jepang, lebih tinggi dari 148,8090 yen Jepang.


Kritik Kinerja Pertamina, Anggota DPR: Tidak Ada yang Bisa Dibanggakan

1 hari lalu

Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi VI DPR RI dengan PT Kilang Pertamina Internasional, PT Pertamina Patra Niaga, PT Pertamina Power Indonesia, PT Pertamina Gas Negara, dan PT Pertamina International Shipping di Gedung Nusantara 1, DPR RI, Jakarta, Selasa, 26 September 2023. TEMPO/Defara Dhanya
Kritik Kinerja Pertamina, Anggota DPR: Tidak Ada yang Bisa Dibanggakan

Anggota Komisi VI DPR Herman Khaeron meminta kepada enam subholding Pertamina untuk menyampaikan satu hal yang bisa membanggakan Indonesia.


Masyarakat Harus Perhatikan Hal-hal Ini Saat Ingin Melakukan Pinjol

4 hari lalu

Ilustrasi pinjaman online. Shutterstock
Masyarakat Harus Perhatikan Hal-hal Ini Saat Ingin Melakukan Pinjol

Direktur Center of Economi and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira mengimbau masyarakat untuk memperhatikan beberapa hal ini saat melakukan pinjol.


Utusan Iklim Cina: Penghapusan Bahan Bakar Fosil Tidak Realistis

5 hari lalu

Para pria berdiri di dekat mobil dekat pembangkit listrik tenaga batu bara di Shanghai, Cina,  21 Oktober 2021. REUTERS/Aly Song
Utusan Iklim Cina: Penghapusan Bahan Bakar Fosil Tidak Realistis

Penghentian penggunaan bahan bakar fosil secara menyeluruh tidaklah realistis, kata pejabat tinggi iklim Cina.


Harga Minyak Dunia Naik, Deputi Gubernur BI Ungkap Dampak yang Harus Diwaspadai

5 hari lalu

Ilustrasi kilang minyak dunia. REUTERS/Vivek Prakash
Harga Minyak Dunia Naik, Deputi Gubernur BI Ungkap Dampak yang Harus Diwaspadai

Kenaikan harga minyak memiliki dampak terusan.


Bank Indonesia Tahan Suku Bunga Acuan di Level 5,75 Persen

6 hari lalu

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo. Tempo/Tony Hartawan
Bank Indonesia Tahan Suku Bunga Acuan di Level 5,75 Persen

Bank Indonesia kembali menahan suku bunga acuan BI-7 Day Reverse Repo Rate alias BI7DRR di level 5,75 persen pada bulan ini.


Sri Mulyani soal Inflasi di RI: Relatif Rendah tapi Harus Waspada karena Harga Pangan Naik Tajam

6 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani didampingi jajarannya memberikan keterangan terkait realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2019 di Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2019. Sri Mulyani melaporkan realisasi APBN hingga akhir Februari 2019, tercatat Rp54,61 triliun atau 0,34 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). TEMPO/Tony Hartawan
Sri Mulyani soal Inflasi di RI: Relatif Rendah tapi Harus Waspada karena Harga Pangan Naik Tajam

Sri Mulyani menyebutkan inflasi Indonesia per Agustus 2023 sekitar 3,3 persen relatif dalam situasi yang moderat rendah tapi harus tetap waspada.


Ekonom Prediksi Bank Indonesia Pertahankan Suku Bunga di Level 5,75 Persen

7 hari lalu

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo memberikan keterangan saat konferensi pers hasil rapat berkala Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) di Jakarta, Selasa, 31 Januari 2023. International Monetary Fund (IMF) menaikkan proyeksi pertumbuhan ekonomi global di 2023 yang semula 2,7 persen menjadi 2,9 persen. TEMPO/Tony Hartawan
Ekonom Prediksi Bank Indonesia Pertahankan Suku Bunga di Level 5,75 Persen

Ekonom Bank Permata Josua Pardede memprediksi Bank Indonesia tetap mempertahankan suku bunga acuan atau BI7DRR di level 5,75 persen. Apa sebabnya?


Sri Mulyani Ungkap Perkembangan Menarik Harga Komoditas, Simak Penjelasannya

7 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati beserta jajarannya menyampaikan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Keuangan Tahun Anggaran 2024 di Komisi XI DPR, Senin, 4 September 2023. Sumber: IG @smindrawati
Sri Mulyani Ungkap Perkembangan Menarik Harga Komoditas, Simak Penjelasannya

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkap perkembangan harga komoditas yang cukup menarik hingga Agustus 2023.