TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sedang mengusut kasus dugaan korupsi di lingkungan Kementerian Pertanian (Kementan). Kasus ini menyeret nama Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, beserta kedua anak buahnya yang merupakan pejabat di Kementan. Kedua orang tersebut adalah Sekretaris Jenderal Kementan Kasdi Subagyono dan Direktur Alat Mesin Pertanian Kementan Muhammad Hatta.
Dilansir Tempo, KPK juga mengusulkan agar Syahrul dan kedua anak buahnya ditetapkan sebagai tersangka tindak pidana korupsi suap dan gratifikasi. Rencana penetapan tersangka ini diungkapkan dalam ekspose yang dihadiri oleh seluruh pimpinan KPK, pada Selasa, 13 Juni 2023 kemarin. Meski begitu, kasus ini masih dilakukan penyelidikan oleh pihak-pihak terkait.
Saat dikonfirmasi mengenai dugaan korupsi di Kementerian Pertanian, Syahrul Yasin Limpo tak mau menanggapi hal tersebut. Ia mengaku tidak mengerti soal langkah KPK yang kini membuka penyelidikan dugaan tindak pidana korupsi di kementeriannya. Hal ia sampaikan saat melakukan peninjauan kawasan pengembangan bawang merah di Kabupaten Solok.
"Saya tidak mengerti itu," kata Syahrul di Kabupaten Solok, Sumatera Barat, Rabu, 14 Juni 2023
Syahrul Yasin Limpo pun tak mau menjawab lebih jauh terkait hal tersebut dan memilih berlalu menuju kendaraan dinas yang terparkir.
Syahrul beserta anak buahnya diduga terlibat penyalahgunaan Surat Pertanggungjawaban (SPJ) keuangan negara dan dugaan gratifikasi di lingkungan Kementerian Pertanian Tahun 2019-2023. Syahrul diduga telah melakukan perbuatan tindak pidana korupsi sesuai Pasal 12E dan atau Pasal 12B UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang perubahan atas UU 31 Tahun 1999 UU tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dan Pasal 3 UU Nomor 8 Tahun 2010 tentang TPPU juncto Pasal 56 dan Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP.
Pria yang lahir pada 16 Maret 1955 ini sebelumnya menjabat sebagai Gubernur Sulawesi Selatan dari tahun 2008 hingga 2019. Sebelum menjabat sebagai gubernur, Syahrul pernah menjadi Bupati di Kabupaten Gowa selama dua periode.
Pada tanggal 23 Oktober 2019, Syahrul secara resmi dilantik oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi sebagai Menteri Pertanian untuk periode 2019-2024, menggantikan Amran Sulaiman, menteri Pertanian sebelumnya yang juga berasal dari Sulawesi Selatan.
Selanjutnya: Korupsi di Kementerian Pertanian ...