Sedangkan perwakilan Corporate Communication Freeport Indonesia, Santi Sari Esayanti, belum mendengar informasi tentang perubahan penyedia jasa boga di perusahaannya.
Tak hanya usaha katering, bisnis properti seperti PT Media Properti Indonesia, yang terafiliasi dengan Media Group, tengah seret. Perusahaan sedang membangun gedung kembar Indonesia 1 dengan tinggi lebih dari 300 meter di Jalan M.H. Thamrin, Jakarta Pusat.
Media Properti sebelumnya mengambil alih saham Indonesia 1 dari perusahaan asal Negeri Tirai Bambu, China Sonangol Media Investment, pada 2022. Surya membutuhkan dana Rp 8 triliun untuk merampungkan proyek mercusuar tersebut.
Namun bank pemerintah belakangan batal mengucurkan kredit untuk Media Properti akhir tahun lalu atau sekitar dua bulan setelah NasDem mendeklarasikan Anies Baswedan. Mereka beralasan situasi ekonomi yang tak menentu karena pandemi Covid-19.
Soal ini, Surya Paloh tak membantah kabar bahwa proyek menara milik Media Properti sedang macet. “Hal positifnya adalah kami tak perlu berutang.”
MAJALAH TEMPO
Pilihan Editor: Anies Kritik Insentif Mobil Listrik, Kepala Staf SKP Moeldoko: Jalan Aja
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini