RUPS Luar Biasa digelar Maret 2023, gubernur mengusulkan dua nama untuk calon direktur utama dan direktur bisnis dan syariah) dan tiga nama komisaris untuk mengikuti fit and proper test OJK. Padahal sebelumnya, Pemprov Sumut hanya membuka seleksi untuk posisi direktur utama saja.
"Kalau memang main asal tunjuk saja, kenapa dibuka seleksi untuk posisi direktur utama, sedangkan posisi lain ditunjuk tanpa seleksi. Laporan kami sudah direspon baik kepala OJK Sumbagut, makanya kita tunggu prosesnya, semoga OJK tetap menjaga integritasnya," kata Roni.
GMPH Sumut ingin memastikan aturan OJK ditegakkan. Laporan ke Ombudsman dan DPR untuk mengawal seleksi tersebut. Masyarakat juga diharap mengawal penunjukkan dan seleksi direksi serta komisaris Bank Sumut untuk kepentingan Sumut.
"Sepatutnya OJK lebih dulu memeriksa keabsahan proses seleksi, sebelum melakukan fit and proper test. Kalau proses semua sesuai aturan, khususnya terkait KNR, baru lakukan fit and proper test. Kan, percuma juga membuat pemberkasan para calon kalau proses nominasi di KNR tidak beres," bebernya.
Roni berharap OJK profesional dalam menegakkan aturan yang berlaku.
Pilihan Editor: Gantikan Ketua OJK, Hadiyanto Jadi Komisaris Utama PT SMI
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini