TEMPO.CO, Jakarta - Badan Usaha Milik Negara alias BUMN mendadak jadi sorotan usai terjadinya peristiwa pistol meletus pada Senin, 17 April 2023 lalu. Pistol itu disebutkan milik salah seorang Direktur Utama BUMN, berinisial HW.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sulawesi Selatan, Komisaris Besar Komang Suartana mengatakan senjata api meletus saat mau dikosongkan kemudian tanpa sengaja terjatuh. “Saat mau diambil (senpi) tanpa sengaja tertarik pelatuk senjatanya,” kata Komang seperti dikutip dari Tempo, Rabu, 19 April 2023.
Belakangan diketahui, perusahaan pelat merah ini bernama PT Berdikari. Perusahaan bergerak di bidang apa? Berikut ulasan profil PT Berdikari.
Profil PT Berdikari
Berdikari merupakan salah satu perusahaan pelat merah di Indonesia. Dalam prosesnya, mereka beroperasi di sektor peternakan. Menyitir laman PT Berdikari, Kamis, 20 April 2023, perusahaan ini didirikan sejak 1966 dengan nama PT Pilot Proyek Berdikari. Pembentukannya didasarkan atas Keputusan Presidium Kabinet Ampera RI No. 01/EK/KEP/1966 tanggal 12 Agustus 1966.
Pendirian perusahaan juga tertuang pada Akta Pendirian No.24 tanggal 15 Agustus 1966 oleh Notaris R. Soerojo Wongsowidjojo, serta disahkan Menteri Kehakiman berdasarkan Surat Keputusan No. J.A. 5/75/9 tanggal 27 Agustus 1988.
Pada perjalanannya, PT Pilot Proyek Berdikari berubah statusnya menjadi PT Berdikari (Persero) pada 7 April 2000. Melihat operasinya, PT Berdikari (Persero) adalah perusahaan yang bergerak di bidang peternakan terintegrasi ayam, sapi, domba, kambing, kerbau, serta produk olahannya.
Berdikari menjadi bagian dari holding BUMN pangan ID FOOD, mereka terus bertransformasi secara inovatif, kompetitif, dan tumbuh berkelanjutan guna mewujudkan kemudahan akses pangan bagi masyarakat Indonesia.
Pada sektor operasinya, mereka memiliki merek retail produk olahan daging sapi dan ayam bernama BeBest. Produk terkait di antaranya adalah sosis, chicken nugget, bakso, kornet, serta berbagai potongan daging ayam dan sapi.
Selanjutnya: PT Berdikari disebutkan juga…