Saham kelima ada BBTN yang ditutup dilevel 1.400 yang sedang uji ke angka 1.425. Jika tren naik berlanjut maka potensi kenaikan ke 1.450. Namun, jika terkoreksi kebawah 1.370, maka kelanjutan kenaikan terancam.
GOTO menjadi saham keenam yang harus dicermati. Di mana harga akhir pekan lalu ditutup di level 117. Masih dalam tren naik dengan target 120-130 dan batas risiko 110.
“Saham ketujuh ICBP yang ditutup di level 10.000. Harga tersebut tertahan di area demand kuat 9.930. Berpotensi menguat ke 10.225-10.550 dengan batas risiko 9.925,” ucap Alfatih.
Kedelapan saham INCO yang ditutup di level 7.425. Harga tersebut rebound dari trendline pola sejak 5 bulan yang lalu, sehingga kemungkinan akan uji 7.650 kembali. Jika mampu melampaui maka potensi kenaikan ke 7.750 -8.000 dengan batas risiko 7.225.
Selanjutnya, saham kesembilan ada AMRT yang ditutup di level 2.790 yang sedang uji kembali ke area supply 2.825. “Jika tembus maka potensi kenaikan ke 2.940-3.090 dengan batas risiko 2.630,” ujar dia.
ACES menjadi saham kesepuluh yang perlu dicermati. Harga akhir pekan lalu ditutup di level 496, naik kencang dengan volume melonjak. Namun terjadi tekanan di area trendlie pola sejak Oktober 2022. Kemungkinan akan koreksi dulu ke arah 460-430. Kenaikan di atas 520 dapat mendorong tren naik kembali.
Saham kesebelas ada MDKA yang ditutup di level 4.750 yang memberi sentimen koreksi ke arah 4.700-4.550. “Potensi kenaikan jangka menengah ke 5.250-5.400, selama bertahan di atas 4.525,” ucap Alfatih.
Baca Juga: Samuel Sekuritas: IHSG Akan Bergerak di Rentang 6.890-6.910 Hari Ini
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.
Disclaimer: Berita ini merupakan hasil kerja sama dengan PT Samuel Sekuritas Indonesia. Berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca.