Beberapa cara di antaranya adalah menerapkan semua sistem baru seperti system CRM Automation, system OTA’s review, system sales and marketing evaluation, system channel manager, system communication, system booking engine, system payment getaway, system financial report, dan lain-lain yang terkoneksi ke seluruh jaringan Azana hotel yang ada di Indonesia.
"Selain itu kami juga terus melengkapi supporting tim di kantor pusat Azana, menyiapkan pembukaan Jakarta Sales Office (JSO), membangun gedung baru head office Azana di Solo, dan lain-lain. Beragam kesibukan dan kegiatan yang kami lakukan adalah dalam rangka melayani dan meningkatkan customer lifetime value dan membuat customer serta mitra partner Azana akan terus berkenan memberikan rekomendasi positif tentang Azana," tuturnya.
Optimisme pertumbuhan bisnis hotel pada 2023 ini juga dikemukakan Pejabat Humas Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Solo, Sistho A Sreshtho.
Menurut General Manager The Alana Hotel & Convention Center Solo ini, dari yang telah diprediksikan pada 2021, tahun 2022 ini menjadi tahun rebound untuk sektor pariwisata dan perhotelan setelah sebelumnya sempat mengalami keterpurukan selama sekitar dua tahun.
Untuk Soloraya yang mencakup wilayah Solo dan sekitarnya, Sistho mengungkap bulan November 2022 menjadi titik puncak performance perhotelan menyusul banyaknya kegiatan di bulan itu di antaranya pembukaan Masjid Raya Sheikh Zayed, haul habib, Musyawarah Nasional (Munas) HIPMI, Muktamar Muhammadiyah, dan sejumlah kegiatan lainnya.
"Khususnya di bulan November dengan adanya berbagai kegiatan yang membawa massa itu membawa dampak positif untuk bisnis hotel di Soloraya. Untuk wilayah Soloraya tingkat okupansinya (hotel) mencapai 80 persen," kata Sistho saat djhubungi Tempo.
Sistho menyatakan optimistis tahun 2023 prospek bisnis hotel cerah dan akan tumbuh positif. Walaupun tahun depan ada prediksi bahwa dunia akan mengalami resesi global, Sistho meyakini kekuatan Indonesia masih cukup tangguh menghadapi itu.
"Kami berharap bahwa ke depan kegiatan-kegiatan yang dibuat pemda, khususnya Pemerintah Kota Solo, adalah kegiatan-kegiatan yang membawa massa yang nantinya akan menjaga tingkat okupansi, hingga hal ini juga akan menjaga perekonomian, khususnya untuk wilayah Soloraya tersebut," kata Sistho.
Baca juga: Restoran Fish & Co Resmi Tutup Gerai per 31 Desember 2022
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.