TEMPO.CO, Solo - Bantuan untuk korban terdampak gempa di Cianjur, Jawa Barat, terus mengalir. Dari Kota Solo, beberapa bantuan itu dihimpun dan disalurkan melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) wilayah setempat.
Salah satu sumber bantuan berasal dari infak Masjid Agung Keraton Solo yang terkumpul usai jemaah melakukan Salat Jumat pada Jumat, 25 November 2022.
Baca: Gempa Cianjur, Klaim Asuransi Berpotensi Mencapai Rp 38,4 Triliun
Infak dikumpulkan usai Salat Jumat
Ketua Takmir Masjid Agung Keraton Solo, KH Muhammad Muhtarom mengemukakan pada Jumat itu pihaknya menyerahkan seluruh infak yang terhimpun dari jemaah ibadah Salat Jumat untuk korban gempa Cianjur, Jawa Barat.
Dalam kesempatan itu, takmir Masjid Agung Solo juga menggelar Salat Gaib yang dilaksanakan langsung selepas Salat Jumat di Masjid Agung Solo. Melalui Salat Gaib itu para jemaah sekaligus mendoakan para korban terdampak gempa Cianjur.
Adapun jumlah dana yang terkumpul di Masjid Agung Solo dari infak pada Jumat itu mencapai Rp 14,45 juta.
"Umat Islam di Kota Solo khususnya jemaah Masjid Agung Solo, kami menginisiasi untuk peduli kepada saudara-saudara kami yang di Cianjur. Hasil infak jari ini seluruhnya kami berikan melalui Baznas Solo,” kata Muhtarom kepada awak media di Masjid Agung Solo.
Muhtarom kemudian menyerahkan uang yang terkumpul dari jemaah Masjid Agung Solo kepada Ketua Baznas Solo, Moh. Qoyim, untuk selanjutnya disalurkan guna membantu korban gempa Cianjur.
Selanjutnya: Takmir Masjid Agung Solo masih menyediakan...
Berita Selanjutnya
Artikel Terkait
-
4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG
-
Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan
-
Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul
-
Korban Gempa Garut Belum Tersentuh Bantuan Pemkab, Kerugian Mencapai Rp 12,6 Miliar
-
Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan
Rekomendasi Artikel
Video Pilihan
4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG
6 jam lalu
Garut dan sebagian wilayah di Jawa Barat kembali digoyang gempa pada Rabu malam, 1 Mei 2024. Buat Garut ini yang keempat kalinya sejak Sabtu lalu.
Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan
17 jam lalu
BMKG melaporkan gempa berkekuatan M4,2 di Kabupaten Bandung. Ditengarai akibat aktivitas Sesar Garut Selatan. Tidak ada laporan kerusakan.
Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul
1 hari lalu
Kolaborasi antara Baznas dengan Muhammadiyah dalam pemanfaatan dana zakat, bisa memberikan manfaat yang besar bagi kepentingan umat
Korban Gempa Garut Belum Dapat Bantuan dari Pemda
1 hari lalu
Korban gempa di Kabupaten Garut, Jawa Barat, belum mendapatkan bantuan, baik bantuan sosial pangan ataupun yang lainnya. Pemerintah daerah beralasan masih melakukan pendataan. Bantuan akan diberikan setelah verifikasi dan validasi data.
Korban Gempa Garut Belum Tersentuh Bantuan Pemkab, Kerugian Mencapai Rp 12,6 Miliar
1 hari lalu
Data terakhir korban gempa mencapai 464 rumah rusak.
Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan
1 hari lalu
Lokasi sumber gempa lebih dekat dengan daratan sehingga potensi untuk merusak lebih besar
Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana
1 hari lalu
Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.
BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi
1 hari lalu
Gempa bumi seperti yang terjadi di Garut, menurut BMKG sering disusul dengan bencana lainnya seperti tanah longsor, pohon tumbang, bahkan tsunami.
Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo
1 hari lalu
Gibran mengatakan turunnya status Bandara Adi Soemarmo tidak akan mempengaruhi tingkat kunjungan wisatawan ke Kota Solo.
Solo Menari 2024 Semarakkan Peringatan Hari Tari Dunia di Kota Bengawan
2 hari lalu
Solo Menari 2024 diharapkan dapat menarik lebih banyak wisatawan untuk berkunjung.