Menurut dia, BNI melalui program co-branding dengan credit card maupun debit card, masyarakat bisa mengakses jam-jam tertentu yang lebih murah, serta pelayanan yang baik. Pemerintah, kata Kartika, tentunya bersama-sama ingin pariwisata Indonesia pulih, industri aviasi, dan airport juga pulih.
Sehingga bisa mendorong pemulihan ekonomi di seluruh Indonesia khususnya pada wilayah yang sangat tergantung dengan pariwisata. “Jadi kita sangat bersyukur dengan launching hari ini dan kita berharap juga ini benar-benar dirasakan seluruh masyarakat dampaknya,” tutur dia.
Kartika juga berharap program itu benar-benar memberikan akses kepada tiket-tiket pesawat yang murah di saat-saat yang tepat. Serta bisa secara bertahap membuat industri penerbangan bisa kembali pulih ke kapasitas nomal dan kembali menjadi backbone dari konektivitas.
“Bisa memberikan pelayanan bagi msayarakat dengan biaya yang tepat dan efisien ke depan,” kata Kartika lebih jauh soal Program Terbang Hemat tersebut.
Baca: Ketimbang Naikkan Harga BBM Subsidi jadi Rp 10 Ribu, Ombudsman Sarankan Pembatasan
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.