Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kementan optimalkan Olahan Berbasis Singkong

image-gnews
Bertani On Cloud (BOC) Volume 182, P4S Cireunde binaan Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang, Jawa Barat
Bertani On Cloud (BOC) Volume 182, P4S Cireunde binaan Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang, Jawa Barat
Iklan

INFO BISNIS – Kementerian Pertanian memaksimalkan pangan lokal untuk mempersiapkan ketahanan pangan terhadap berbagai kemungkinan krisis. Pangan lokal juga memiliki potensi untuk dipasarkan ke seluruh dunia.

Demikian disampaikan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo agar seluruh jajarannya menggiatkan pengembangan pangan lokal. “Begitu banyak inovasi pangan lokal kita yang sudah dikembangkan. Jangan sampai hanya berhenti di lisensi. Harus berlanjut ke pasar dan bisa diekspor,” ujarnya, belum lama ini.

Mentan menyebutkan Indonesia memiliki beragam sumber daya pangan lokal. Melalui riset dan inovasi, pangan lokal punya potensi untuk diterima di mancanegara. “Ayo, sagu kita harus bisa masuk pasar dunia. Begitu juga beras singkong dan produk olahan pangan lokal lainnya. Jangan kita bergantung pada pangan impor,” kata dia.

Mentan mengingatkan, sumber daya pangan lokal karena dunia sedang dilanda cuaca ekstrim. “Cuaca sedang jelek, planet kita sedang tidak baik-baik saja. Hari ini kita dilanda la nina, besok bisa jadi el nino. Jadi kita perlu persiapkan inovasinya. Pangan lokal apa yang bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Benih apa yang cocok untuk cuaca saat ini,” ucapnya.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nuryamsi, mengatakan pertanian saat ini lebih dari sekadar menghasilkan produk. "Namun juga tentang keterampilan mengolah dan memberikan nilai tambah pada produk pertanian Indonesia,” ujarnya.

Salah satu kebijakan yang sesuai untuk diterapkan dalam mencapai ketahanan pangan dan mengantisipasi krisis pangan adalah diversifikasi pangan. Melalui diversifikasi, akan tercapai keanekaragaman pangan.

Indonesia mempunyai keragaman pangan lokal yang tinggi dengan nilai gizi yang baik untuk kesehatan dan tidak terbatas pada komoditas beras. Berbagai komoditas pertanian lain mampu menjadi alternatif pangan utama, salah satunya adalah singkong yang dapat diolah menjadi beras nasi atau rasi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kandungan utama singkong adalah karbohidrat. Pada 100 g singkong mengandung karbohidrat sebesar 34,7 g dengan kalori 146 kkl. Jumlah karbohidrat tersebut, lebih tinggi dari ubi jalar, kentang maupun sukun. Hal ini menunjukkan potensi singkong sebagai sumber kalori dan dapat menjadi alternatif pengganti beras dan menunjang diversifikasi pangan.

Selain karbohidrat, singkong mengandung serat pangan kompleks, serat pangan larut, tidak larut, vitamin, dan mineral yang sangat penting bagi kesehatan. 

Melalui Bertani On Cloud (BOC) Volume 182, P4S Cireunde binaan Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang, Jawa Barat, berbagi cara mudah dalam membuat olahan berbasis produk lokal singkong menjadi beras singkong, aneka produk turunan dan aneka camilan.

Pemenuhan kebutuhan pangan dan menjaga ketahanan pangan menjadi semakin penting bagi Indonesia karena jumlah penduduknya sangat besar dengan cakupan wilayah geografis yang luas dan tersebar. 

Indonesia membutuhkan pangan dalam jumlah mencukupi serta memenuhi kriteria layak konsumsi maupun logistik yang mudah diakses. Singkong tergolong sebagai komoditas pangan lokal yang banyak dibudidayakan di Indonesia sehingga dapat dijadikan alternatif makanan pokok. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PHE Menjamin Kesempatan yang Setara bagi Perempuan

1 jam lalu

PHE Menjamin Kesempatan yang Setara bagi Perempuan

Nicke Widyawati, perempuan Tangguh yang menjadikan Pertamina sebuah perusahaan energi nasional yang mendunia, adalah contoh konkret peranan penting perempuan di industri energi.


PNM Apresiasi Karyawan dan Unit Kerja Terbaik

5 jam lalu

PNM Apresiasi Karyawan dan Unit Kerja Terbaik

PNM Excellence Award 2024 merupakan ajang tahunan untuk pemberian penghargaan atas capaian karyawan dan unit kerja PNM.


Bamsoet Ajak Kukuhkan Kembali Persatuan dan Kesatuan Bangsa

5 jam lalu

Bamsoet Ajak Kukuhkan Kembali Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Bambang Soesatyo mengajak seluruh elemen bangsa mempererat tali silaturahmi untuk mengukuhkan kembali persatuan dan kesatuan bangsa saat menghadiri halal bihalal PKS.


Bamsoet Apresiasi IKA Jayabaya, Tetap Eksis Selenggarakan Kegiatan Positif

17 jam lalu

Bamsoet Apresiasi IKA Jayabaya, Tetap Eksis Selenggarakan Kegiatan Positif

Dari kampus Jayabaya telah lahir tokoh-tokoh nasional dan sumberdaya-sumberdaya manusia


Pengangkatan Girder Pertama Proyek Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B

18 jam lalu

Pengangkatan Girder Pertama Proyek Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B

Light Rail Transit (LRT) Jakarta Fase 1B sebagai salah satu solusi untuk mengatasi masalah transportasi yang kronis di ibu kota.


Upaya Wali Kota Zul Elfian Wujudkan Solok Kota Bersih dan Hijau

18 jam lalu

Upaya Wali Kota Zul Elfian Wujudkan Solok Kota Bersih dan Hijau

Solok berhasil kurangi sampah 10 persen


60 Persen Lulusan BINUS School Serpong Diterima di Kampus Luar Negeri

22 jam lalu

60 Persen Lulusan BINUS School Serpong Diterima di Kampus Luar Negeri

BINUS SCHOOL Serpong, sekolah yang mengusung kurikulum Cambridge, mencatat lebih dari 60 alumni mereka di tahun 2024 ini diterima untuk melanjutkan pendidikan tinggi di luar negeri.


Bamsoet Berikan Kuliah Pembaharuan Hukum, Dorong Penyempurnaan UU Pemilu

22 jam lalu

Bamsoet Berikan Kuliah Pembaharuan Hukum, Dorong Penyempurnaan UU Pemilu

Bambang Soesatyo mengungkapkan bahwa putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) masih menyisakan pekerjaan rumah bagi parlemen dan pemerintah yang akan datang


Mahasiswa FIA UI Gelar Company Visit ke Jasa Marga Toll Road Command Center

23 jam lalu

Mahasiswa FIA UI Gelar Company Visit ke Jasa Marga Toll Road Command Center

PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali menerima agenda Company Visit dari para Mahasiswa Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (FIA UI), Program Studi Ilmu Administrasi Niaga, ke Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC) untuk belajar sekaligus mengenal proses bisnis dan digitalisasi layanan operasional Jasa Marga


Nikson Nababan Siap Bersaing di Bursa Bakal Calon Gubernur Sumut 2024

1 hari lalu

Foto: Dok.Detikcom
Nikson Nababan Siap Bersaing di Bursa Bakal Calon Gubernur Sumut 2024

Siapapun masyarakat Indonesia yang ingin membantu dan ingin membangun pasti diakomodir oleh Partai PDIP