LKH membeli saham UNTR pada harga Rp250 dan saya menyimpannya selama enam tahun. Saham UNTR tersebut akhirnya dijual kembali pada harga Rp15.000.
Dia melanjutkan, dirinya fokus berinvestasi pada saham UNTR dan tidak melakukan diversifikasi. LKH beralasan, dirinya tidak melakukan diversifikasi karena harga saham UNTR pada Rp250, sedangkan laba usaha per sahamnya berada pada angka Rp7.800.
"Ini mercy harga bajaj, jadi tidak bisa diversifikasi yang lain. Saya hanya put all eggs in one basket (menaruh semua telur dalam satu keranjang)," ucap Lo Kheng Hong.
Baca: Ungkap Saham yang Tak Berani Dibeli, Lo Kheng Hong: Sangat Mengerikan
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini