TEMPO.CO, Jakarta - Guna memastikan kelancaran arus mudik pada tahun ini, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan seluruh proses perbaikan dan rekonstruksi jalan tol harus selesai pada H-15 Lebaran.
Kepala BPJT Danang Parikesit mengatakan dalam mendukung pelaksanaan kelancaran arus mudik Lebaran 2022 yaitu fokus terhadap peningkatan pelayanan di Jalan Tol dengan memastikan kualitas Jalan Tol dengan kondisi baik, peningkatan layanan transaksi, peningkatan layanan tempat istirahat dengan protokol kesehatan Covid-19.
"Selain itu peningkatan layanan lalu lintas di Jalan Tol, peningkatan layanan konstruksi, kesiapsiagaan antisipasi penanganan bencana melalui kerjasama dengan Kepolisian, Kementerian Perhubungan dan BNPB beserta stakeholder terkait," ujar Danang dalam keterangan resminya yang dikutip pada Minggu, 27 Maret 2022.
Danang mengatakan BPJT telah mengikuti arahan Menteri PUPR terkait dengan antisipasi arus lebaran 2022 yakni fokus pada kerusakan jalan dan kegiatan rekonstruksi di Jalan Tol yang diharapkan pada H-15 Lebaran sudah harus tidak ada lubang agar para pengendara dapat lancar dan nyaman melintas di jalan tol pada pelaksanaan arus mudik dan arus balik Lebaran 2022 nanti.
Selain itu BPJT berkoordinasi dengan BUJT untuk memastikan kelengkapan rambu dan marka. "Terkait degan pemeriksaan kondisi jalan untuk memastikan kelancaran dan kenyamanan arus mudik dan balik Lebaran 2022, Menteri PUPR akan melakukan pengecekan lapangan untuk memastikan perbaikan dapat berjalan dengan baik dan berkualitas, khususnya pada perbaikan ruas Lampung hingga Palembang yang harus tuntas pada 15 April 2022 mendatang," katanya.
Danang mengatakan terkait dengan manajemen pengaturan lalu lintas di Jalan Tol selama periode Lebaran 2022, BPJT akan mengikuti instruksi dan arahan dari Kepolisian RI seperti kebijakan buka-tutup rest area, one-way dan contra-flow, serta pengendalian kendaraan ODOL.