4. Luhut Disebut Sri Mulyani Sebagai Menteri Paling Tajir, Berapa Kekayaannya?
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyinggung Luhut Binsar Pandjaitan sebagai menteri paling tajir. Pernyataan itu ia ungkapkan saat melaporkan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan Pajak Penghasilan (PPh) orang pribadi.
"Makanya saya sampaikan beliau harus hadir hari ini. Tadinya agak berhalangan, saya bilang kalau menko yang paling tajir ga dateng nanti simbolnya jadi kurang baik," kata Sri Mulyani, kemarin, 8 Maret 2022.
Dikutip dari lembar pengumuman laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) yang dilaporkan pada 24 Maret 2021, total kekayaan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut menembus Rp 745,18 miliar per 31 Desember 2020. Aset yang ia miliki berupa tanah dan bangunan, kendaraan, harta bergerak lainnya, surat berharga, kas dan setara kas, serta harta lainnya.
Simak lebih jauh tentang Luhut di sini.
5. IFG Progress Sebut Industri Asuransi Umum di RI Underdeveloped, Apa Maksudnya?
Head of Indonesia Financial Group atau IFG - Progress, Reza Yamora Siregar, menilai perkembangan industri asuransi umum Indonesia tergolong masih underdeveloped dengan tingkat penetrasi dan densitas yang masih rendah.
"Kinerja industri asuransi umum di Indonesia masih sangat bergantung pada kondisi makroekonomi," kata Reza dalam diskusi Editors Gathering IFG Progress di Graha CIMB Niaga, Jakarta Selatan, Senin, 7 Maret 2022. Kondisi makroekonomi yang dimaksud khususnya pertumbuhan ekonomi domestik dan pengeluaran per kapita.
Reza menjelaskan, kondisi financial deepening industri asuransi umum di Indonesia bisa dikatakan masih sangat rendah ketimbang negara ekonomi maju maupun dengan negara peers. "Jika dilihat berdasarkan indikator penetrasi, premi asuransi umum Indonesia hanya 0,5 persen dari PDB," katanya.
Simak lebih jauh tentang asuransi di sini.