TEMPO.CO, Jakarta - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. memperluas konektivitas jaringan penerbangan kargo internasional dengan membuka rute baru ke Saigon, Vietnam. Rute penerbangan Makassar - Singapura - Saigon - Jakarta itu resmi dilayani per 15 Desember 2021 dengan menggunakan armada Airbus A330-300 sebanyak satu kali per minggu.
Dalam keterangan resmi pada Sabtu, 18 Desember 2021, maskapai penerbangan pelat merah itu menjelaskan perluasan konektivitas layanan penerbangan kargo ke Saigon tersebut sejalan dengan potensi perdagangan antara Indonesia dan Vietnam yang menunjukkan potensi menjanjikan. Data menunjukkan nilai perdagangan antara kedua negara tersebut naik secara berkala hingga lebih dari 66 persen selama tiga tahun terakhir.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menyebutkan, perluasan jaringan penerbangan kargo ke Vietnam ini merupakan langkah berkelanjutan perusahaan dalam memaksimalkan potensi direct call antara kedua negara untuk berbagai komoditas ekspor unggulan nasional seperti produk manufaktur, garmen, suku cadang, hingga komoditas kemaritiman.
Irfan menyatakan, perluasan konektivitas rute khusus kargo ini merupakan salah satu peluang bisnis yang secara berkelanjutan akan terus dioptimalkan. "Selaras dengan tren kebutuhan pengangkutan kargo yang kami proyeksikan akan terus tumbuh ke depannya,” katanya.
Di tahap awal, layanan penerbangan kargo menuju Saigon, Vietnam tersebut dilayani melalui penerbangan charter yang berangkat dari Makassar menuju Singapura pada pukul 15.15 waktu setempat atau local time (LT). Kemudian, dilanjutkan dengan penerbangan menuju Saigon, Vietnam yang bertolak dari Singapura pada pukul 19.55 LT dan tiba di Saigon pada pukul 21.20 LT.
Baca Juga:
Dengan komitmen tersebut, perusahaan berkode saham GIAA tersebut hingga kuartal III tahun 2021 berhasil menggenjot trafik angkutan kargo internasional sebesar 90 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Optimasi layanan pengiriman kargo internasional ini, menurut Irfan, memiliki arti penting tidak hanya bagi upaya pemulihan kinerja Garuda Indonesia, namun juga bagi peran Garuda Indonesia sebagai national flag carrier dalam mendukung aktivitas ekspor nasional.
Sebelumnya, Garuda Indonesia sebelumnya telah mendukung sejumlah aktivitas direct call pengiriman komoditas ekspor. Beberapa di antaranya adalah pengiriman produk industri lokal berupa sepatu dari Jakarta ke Milan, Italia; pengiriman produk perikanan dari Jakarta ke Taipei, Taiwan; hingga aktivitas ekspor perdana lada putih dari Pangkal Pinang menuju Kanada dan Amsterdam.
BISNIS
Baca juga: Gojek Tangguhkan Akun Supir Gocar yang Diduga Perkosa Perawat
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.