4. Faisal Basri: Gila, Kereta Cepat Pakai APBN tapi 9 Juta Penerima JKN Dihapus
Ekonom senior dari Universitas Indonesia Faisal Basri meminta pemerintah menghentikan pembiayaan sejumlah proyek, sehingga anggarannya bisa digunakan untuk memperluas perlindungan sosial bagi masyarakat. Proyek yang dia maksud antara lain adalah proyek lumbung pangan, pemindahan Ibu Kota, serta Kereta Cepat Jakarta-Bandung.
"Kereta Cepat kabarnya mau pakai SILPA (Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran). Gila Enggak SILPA mau dipakai kereta cepat tapi sembilan juta rakyat yang dapat JKN (Jaminan Kesehatan Nasional) dihapus Bu Risma (Menteri Sosial Tri Rismaharini)," ujar Faisal Basri dalam webinar, Senin, 18 oktober 2021.
Sebelumnya, Menteri Sosial Tri Rismaharini menghapus lebih dari 9 juta orang miskin dari daftar penerima Penerima Bantuan Iuran (PBI) Jaminan Kesehatan Tahun 2021. Risma menjelaskan 9 juta data yang dihapus ini terdiri dari data 434.835 orang meninggal, lalu data ganda sebanyak 2.584.495, dan data mutasi sebanyak 833.624. Selanjutnya, ditemukan data non DTKS yang tidak padan Dukcapil sebanyak 5.882. 243.
Simak lebih jauh tentang Faisal Basri di sini.
5. Chatib Basri: Kalau Ada Ekonom Bisa Prediksi Pertumbuhan Ekonomi 2022, Pasti Salah
Bekas Menteri Keuangan Chatib Basri menilai target pertumbuhan ekonomi 5,2 persen pada 2022 masih mungkin tercapai jika mengasumsikan semua hal konstan. Namun, ia mengingatkan bahwa ada hal yang tidak bisa dipastikan oleh negara mana pun, yaitu mengenai pandemi.
"Saya selalu mengatakan, kalau ada ekonom yang bisa memprediksikan pertumbuhan ekonomi tahun depan sampai dua digit di belakang koma, itu hanya menunjukkan dia memiliki rasa humor yang baik. Karena pasti salah. Karena ada satu variabel yang kita tidak tahu apakah pandemi akan berakhir atau tidak," ujar Chatib Basri dalam webinar, Senin, 18 Oktober 2021.
Pernyataan Chatib itu berkaca dari situasi yang telah terjadi di Indonesia sejak tahun lalu. Menurut dia, pada tahun lalu Indonesia sempat melakukan pengetatan dan membuka kembali ekonomi pada Juni 2020. Kala itu, aktivitas ekonomi pun naik.
Simak lebih jauh tentang pertumbuhan ekonomi di sini.