TEMPO.CO, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG kembali melemah tipis pada akhir sesi pertama perdagangan hari ini, Senin, 19 April 2021. IHSG turun 0,54 persen ke level 6.053 pada akhir sesi.
Selama sesi perdagangan pertama ini, terpantau sebanyak 221 saham menguat, 248 saham melemah dan 168 saham stagnan. Adapun nilai transaksi yang dibukukan mencapai Rp 5 trilliun.
Tim Riset PT Samuel Sekuritas Indonesia menyatakan arus beli investor asing terhenti setelah 3 hari dan berganti dengan arus jual. "Nilai net sell asing di pasar reguler mencapai Rp 102 miliar di sesi pertama hari ini," seperti dikutip dari rilis, Senin, 19 April 2021.
Saham bank pelat merah BTN (BBTN) menjadi saham yang paling banyak dibeli investor asing di pasar reguler pada sesi pertama hari ini, dengan nilai net buy asing sebesar Rp 44,5 miliar, disusul BBCA sebesar Rp 27 milliar dan FREN sebesar Rp 26,3 miliar).
Sementara itu, saham emiten pendatang baru PT Triputra Agro Persada Tbk. (TAPG) menjadi saham yang paling banyak dilepas investor asing di pasar reguler pada sesi pertama hari ini, dengan nilai net sell asing mencapai Rp 207,6 miliar. Kemudian ada saham INKP yang mengikuti dengan banyak dilepas asing sebsar Rp 19,2 miliar dan saham ZINC Rp 17,5 miliar.
Untuk top gainer, saham emiten transportasi minyak dan bahan kimia SDMU menempati peringkat pertama top gainer di sesi pertama ini. "Dengan kenaikan sebanyak 34 persen ke Rp 67 per saham," tulis Tim Riset PT Samuel Sekuritas Indonesia.