2. Bandingkan Utang Era SBY dan Jokowi, Indef Ingatkan Beban Generasi Berikutnya
Peneliti Institute for Development of Economics and Finance atau Indef, Dzulfian Syafrian, membeberkan perbedaan utang publik pada era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY dan Presiden Joko Widodo alias Jokowi.
Berdasarkan data CEIC yang diolahnya, ia mengatakan utang pada era SBY cenderung seimbang antara utang luar negeri dan utang dalam negeri. "Sementara itu Pak Jokowi cenderung mengandalkan utang dalam negeri," ujar dia dalam webinar, Rabu, 24 Maret 2021.
Dzulfian menduga kebijakan Jokowi diambil melalui keputusan populis lantaran utang dalam negeri dinilai lebih diterima masyarakat ketimbang utang luar negeri. "Karena memanfaatkan nasionalisme masyarakat Indonesia. Kalau berbau asing itu agak reluctant. Kalau isu dalam negeri itu heroik."
Baca selengkapnya mengenai utang di sini.
3. CPNS 2021, Tjahjo Kumolo: Formasi Final Diputuskan Akhir Maret
Seleksi Calon Pegawai Sipil Negara (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) bakal dibuka tahun ini. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo mengatakan formasi yang dibutuhkan dalam seleksi ini akan diputuskan akhir Maret 2021.
"Sekarang tawar menawar sifatnya, baik daerah maupun beberapa kementerian lembaga," kata Tjahjo Kumolo dalam rapat bersama Komisi II DPR di Jakarta, Rabu, 24 Maret 2021.
Sejauh ini, kata Tjanjo, kementerian mencatat ada kebutuhan sementara mencapai 1.275.387 formasi. Sebanyak 83.669 formasi di instansi pusat.
Baca selengkapnya mengenai CPNS di sini.