Sebelumnya khusus untuk pembelian SBN di pasar perdana, BI tercatat melakukan pembelian SBN senilai Rp473,42 triliun untuk pembiayaan APBN 2020 dan mendukung berbagai program pemerintah untuk mengatasi dampak COVID-19.
Sinergi dalam pembelian SBN ini terus berlanjut hingga 31 Desember 2021 untuk pembiayaan APBN sesuai dengan Keputusan Bersama Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Indonesia pada 11 Desember 2020.
Sementara itu sejak tahun 2020, Bank Indonesia telah menambah likuiditas (quantitative easing) di perbankan sebesar Rp776,87 triliun atau 5,03 persen dari PDB, yang terdiri dari Rp726,57 triliun pada 2020 dan sebesar Rp50,29 triliun pada 2021 (per 16 Maret 2021).
BACA: Ketidakpastian Global, Alasan Bank Indonesia Pertahankan Suku Bunga 3,5 Persen