TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Fasilitas Promosi Daerah Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Indra Darmawan mengatakan bahwa realisasi investasi semester I tidak terlalu buruk. Bisa dikatakan lumayan baik.
“Karena target investasi kita adalah Rp 817,2 triliun. Sementara semester I realisasi kita adalah Rp 402,6 triliun atau 49,3 persen,” katanya dalam diskusi virtual, Rabu, 2 September 2020.
BKPM mencatat pertumbuhan realisasi investasi pada semester I 2020 1,8 persen. Dari kinerja tersebut, penanaman modal asing (PMA) terjun -8,1 persen. Di sisi lain, aliran investasi dari dalam negeri (PMDN) masih berhasil tumbuh 13,2 persen.
Indra menjelaskan bahwa tahun ini investasi jangan sampai turun hingga -5 persen. Oleh karena itu, pertumbuhan di kuartal III dan IV akan sangat berpengaruh ke depannya.
"Itu jadi basis yang sangat menarik untuk kita lihat. Kalau stabil, artinya pondasi untuk naik ada. Akan tetapi kalau triwulan III dan IV turun, akan sangat riskan sekali di 2021,” katanya.
Indra berharap pertumbuhan konsumsi tidak dilupakan. Pasalnya, dia menganggap percuma apabila investasi naik akan tetapi tidak ada serapannya.
BISNIS