Meskipun OJK sedang menyiapkan platform digital yang mewadahi seluruh pelaku UMKM, namun BCA sadar perlu ada pemilahan lebih lanjut dari pelaku usaha tersebut. Pasalnya, ada pelaku usaha milenial yang tentunya sudah melek teknologi dan senior milineal yang membutuhkan bimbingan lebih lanjut.
"Dalam hal ini bank bisa juga menjadikan sarana ciptakan super apps yang bisa menampung semua platform e-commerce. Sebab platform selama ini sebagian besar jual produk ekspor, UMKM kita belum punya superapps yang menempatkan produk lokal. Bank mohon support dari OJK dan BI," kata Jahja.
Selain itu, Jahja menilai dukungan kekuatan jaringan juga penting untuk pengembangan digitalisasi UMKM. Meskipun dalam dua tahun ke depan, Indonesia akan menambah 4.000 sampai 8.000 menara BTS, Cina telah memiliki hingga delapan juta menara BTS.
"Penyebaran BTS dan tower ini penting agar pelaku UMKM tidak kesulitan melakukan transaksi, perlu koordinasi pemda dan departemen terkait dan perbankan dalam penyediaaan platfrom itu," kata Jahja.
BISNIS
Baca juga: Bos BCA Masih Pertimbangkan Salurkan Kredit Kendaraan dengan DP Nol Persen