CEO Rolls Royce Warren East mengakui membutuhkan struktur perusahaan yang lebih ramping untuk menyelamatkan perusahaan dari tekanan akibat pandemi Covid-19. Pada Mei lalu, East mengaku membutuhkan langkah-langkah strategis untuk menyelamatkan perusahaan.
“Ini krisis yang kami hadapi dan kami harus mengatasinya. Pelanggan maskapai penerbangan kami dan mitra kerangka pesawat tengah beradaptasi dan kami juga,” kata CEO Rolls-Royce, Warren East.
Tak hanya itu, reorganisasi juga akan berdampak pada bisnis aerospace dan saat ini perusahaan tengah melakukan kajian secara detail. East sebelumnya mengatakan kepada investor bahwa perusahaan perlu menyimpan 1 miliar pound atau setara US$ 1,24 miliar pada tahun ini karena mereka menghadapi tantangan terbesar sejak 1970-an.
Perusahaan memperkirakan angka itu akan bertambah menjadi 1,3 miliar pounds secara tahunan, dan 700 miliar pounds di antaranya berasal dari pemangkasan jumlah karyawan. Sebelumnya, perusahaan juga menyatakan rencananya untuk memproduksi 250 mesin pesawat tahun ini, lebih rendah dari estimasi sebelumnya yakni 450.
BISNIS