Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dukung GPN, 14 Bank Bergabung dengan Jaringan Prima

image-gnews
(Kika)  President direktur PT Rintis Sejahtera Iwan Setiawan, Dewan Komisaris Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) C. Heru Budiargo, Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja bersama Direktur Utama PT Bank Mutiara Tbk Maryono saat penandatangan kerjsama dengan PT Rintis Sejahtera selaku pengelola jaringan ATM Prima di kantor pusat Bank Mutiara, Sudirman, Jakarta, Senin (02/04). TEMPO/Dasril Roszandi
(Kika) President direktur PT Rintis Sejahtera Iwan Setiawan, Dewan Komisaris Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) C. Heru Budiargo, Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja bersama Direktur Utama PT Bank Mutiara Tbk Maryono saat penandatangan kerjsama dengan PT Rintis Sejahtera selaku pengelola jaringan ATM Prima di kantor pusat Bank Mutiara, Sudirman, Jakarta, Senin (02/04). TEMPO/Dasril Roszandi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pengelola jaringan Prima PT Rintis Sejahtera dengan 14 mitra bank meresmikan kemitraan model bisnis jaringan Prima ATM dan Prima Debit. Kemitraan ini berkontribusi dalam mendukung program Gerbang Pembayaran Nasional atau GPN Bank Indonesia.

Baca juga: Empat Bank Masuk Jaringan ATM Prima Akhir Tahun Ini

"14 mitra bank akan menikmati kemudahan dan kenyamanan bertransaksi di lebih dari 120 ribu ATM jaringan Prima dan berbelanja di lebih dari 1,2 juta mesin EDC yang tersebar di seluruh Indonesia," kata Presiden Direktur PT Rintis Sejahtera Iwan Setiawan di Ritz Carlton Hotel, Jakarta, Selasa, 15 Januari 2019.

Jaringan Prima, kata Iwan, juga berkomitmen mendukung kebijakan GPN yang dikeluarkan Bank Indonesia dalam rangka memperkuat sistem pembayaran nasional yang aman, andal, dan terpercaya. "Prima dengan sendirinya sifatnya mendukung, kami seperti jalan tol yang menjembatani prasarana pelaksana sistem pembayaran," kata Iwan.

Iwan menjelaskan jaringan Prima sangat terbuka jika ada bank lain yang belum tergabung dengan jaringannya saat ini. "Silakan saja karena kita tidak ada pembatasan."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Iwan, manfaat yang didapatkan jika bergabung dengan jaringan Prima adalah mitra bank akan memiliki kesempatan yang lebih luas dan memanfaatkan prasarana yang ada di samping perangkat maupun programnya. "Semua sekarang kan era kolaborasi bersinergi kita bisa mendapat banyak," kata Iwan.

Sebanyak 14 bank jaringan Prima terdiri dari empat bank pembangunan daerah, enam bank swasta nasional dan empat bank asing. Antara lain Citibank, Bank Capital, Bank Harda, Bank Kalteng, Bank Maluku Malut, Bank Prima Master, Bank Mestika, Bank Sumut, Bank Ina Perdana, Bank Index, Bank of China, QNB Indonesia, Bank Panin Dubai Syariah, BPD Bali. 

MIS FRANSISKA DEWI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


OJK Tambah Kriteria Konglomerasi Keuangan di Rancangan Peraturan OJK yang Baru

3 hari lalu

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menggelar konferensi pers tentang hasil Rapat Dewan Komisioner (RDK) secara virtual, Senin, 13 Mei 2024. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
OJK Tambah Kriteria Konglomerasi Keuangan di Rancangan Peraturan OJK yang Baru

Dalam Rancangan Peraturan OJK yang baru, total aset konglomerasi keuangan paling sedikit Rp 20 triliun sampai dengan kurang dari Rp 100 triliun.


Terkini: Pesangon 233 Mantan Pekerja Pabrik Sepatu Bata Dibayarkan Senin, Penipuan Oknum Pegawai Bank ke Nasabah Sering Terjadi OJK Bilang Begini

5 hari lalu

Suasana penjualan sepatu Bata di Pasar Baru, Jakarta, Senin 6 April 2024. BATA mengalami lonjakan peningkatan rugi bersih hingga 79,65 persen YoY menjadi Rp190,29 miliar pada 2023, dari tahun sebelumnya Rp105,92 miliar. TEMPO/Tony Hartawan
Terkini: Pesangon 233 Mantan Pekerja Pabrik Sepatu Bata Dibayarkan Senin, Penipuan Oknum Pegawai Bank ke Nasabah Sering Terjadi OJK Bilang Begini

Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia Cabang Purwakarta memastikan 233 pekerja pabrik Sepatu Bata yang di PHK akan menerima pesangon pada Senin.


BCA Tidak Operasional Kantor Cabang Hari Ini

7 hari lalu

Ilustrasi Bank BCA. Foto: Canva
BCA Tidak Operasional Kantor Cabang Hari Ini

BCA mengumumkan tidak melayani operasional kantor cabang hari ini Jumat, 10 Mei 2024 dalam rangka hari libur Kenaikan Yesus Kristus 2024.


Kasus Penipuan Deposito BTN, Ombudsman: Bukan Kali Pertama Terjadi

8 hari lalu

Ombudsman dan Bank Tabungan Negara (BTN) menggelar konferensi pers di Menara BTN, Rabu, 8 Mei 2024. Konferensi pers itu digelar untuk menanggapi tuntutan nasabah yang menjadi korban penipuan salah satu pegawai BTN. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Kasus Penipuan Deposito BTN, Ombudsman: Bukan Kali Pertama Terjadi

Kasus penipuan deposito BTN bukan kali pertama. Ombudsman mengungkap kasus serupa sudah terjadi dua kali di dua tahun terakhir


BTN Persilakan Nasabah Tempuh Jalur Hukum atas Kasus Penipuan oleh Mantan Pegawai

8 hari lalu

Massa berbaring setelah berunjuk rasa di kantor pusat Bank BTN, menyusul kasus dugaan hilangnya uang dari rekening, di Harmoni, Gambir, Jakarta, Selasa, 30 April 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
BTN Persilakan Nasabah Tempuh Jalur Hukum atas Kasus Penipuan oleh Mantan Pegawai

BTN berkomitmen menindak tegas setiap pelanggaran hukum dan tidak akan melindungipegawai yang melakukan penipuan dan penggelapan dana


LPS Sudah Bayar Dana Nasabah BPRS Saka Dana Mulia yang Ditutup OJK Sebesar Rp 18 Miliar

12 hari lalu

Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa saat ditemui usai acara Anugerah Bangga Berwisata di Indonesia pada Jumat, 15 Desember 2023 di Senayan, Jakarta Pusat. TEMPO/Amelia Rahima Sari
LPS Sudah Bayar Dana Nasabah BPRS Saka Dana Mulia yang Ditutup OJK Sebesar Rp 18 Miliar

Kantor BPRS Saka Dana Mulia ditutup untuk umum dan PT BPRS Saka Dana Mulia menghentikan seluruh kegiatan usahanya.


Citi Indonesia Raih Penghargaan FinanceAsia Awards 2024

14 hari lalu

CEO Citi Indonesia Batara Sianturi (memegang Ipad) dalam konferensi pers Pemaparan Ekonomi dan Kinerja Keuangan Citi Indonesia Tahun 2023 di Hotel Fairmont, Jakarta pada Selasa, 2 April 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang
Citi Indonesia Raih Penghargaan FinanceAsia Awards 2024

Citi Indonesia menerima lima penghargaan sekaligus dalam ajang FinanceAsia Awards 2024.


Didemo Nasabah, BTN: Tak Ada Uang Nasabah yang Raib

15 hari lalu

Massa berbaring setelah berunjuk rasa di kantor pusat Bank BTN, menyusul kasus dugaan hilangnya uang dari rekening, di Harmoni, Gambir, Jakarta, Selasa, 30 April 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Didemo Nasabah, BTN: Tak Ada Uang Nasabah yang Raib

PT Bank Tabungan Negara (Persero) atau BTN patuh dan taat hukum yang berlaku di Indonesia.


Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

16 hari lalu

Logo Bank Mandiri. Free Vector CDR
Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. telah menyalurkan kredit konsolidasi sebesar Rp 1.435 triliun pada kuartal I 2024.


CIMB Niaga Belum Naikkan Suku Bunga Usai BI Rate Naik

18 hari lalu

Presiden Direktur Bank CIMB Niaga Lani Darmawan. Foto: Instagram/@lani_darmawan
CIMB Niaga Belum Naikkan Suku Bunga Usai BI Rate Naik

Bank CIMB Niaga belum berencana untuk menaikkan suku bunga, setelah BI menaikkan suku bunga acuan menjadi 6,25 persen.