TEMPO.CO, Jakarta - PT Expo Indonesia Jaya menggelar pameran cuci gudang, travel fair, dan musik, Big Bang Jakarta tahun ini. Senior Promotion Executive Expo Indo, Kharismawan Nugraha menargetkan transaksi sebesar Rp 1 triliun dalam ajang itu.
Baca juga: Tak Hanya Bertabur Diskon, Ada Durian Gratis di Big Bang Jakarta
"Kami menargetkan transaksi lebih besar dari tahun lalu yang sebesar Rp 800 miliar," kata Kharismawan saat ditemui di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, 23 Desember 2018.
Ajang yang sudah dua kali digelar ini, berlangsung selama 12 hari dari 21 Desember 2018 hingga 1 Januari 2018. Kharismawan menargetkan sedikitnya 1 juta pengunjung datang ke pameran yang berlangsung di Jiexpo Kemayoran tersebut.
Target pengunjung itu, kata Kharis meningkat dua kali lipat lebih dari realisasi tahun lalu yang sebanyak 420 ribu.
Kharis mengatakan ajang tahun ini menghadirkan lebih dari 1.000 tenant yang terdiri dari kuliner, fashion, kosmetik, perabotan rumah tangga, furnitur, mainan, tanaman dan lainnya. Jumlah tersebut lebih banyak dari tahun lalu yang sebanyak tenant.
Menurut Kharis, 1.000 tenant tersebut menawarkan berbagai diskon dan promo yang beragam. Ada yang mengadakan diskon hingga 90 persen, beli satu gratis satu dan tawaran lainnya.
DI dalam ruang pameran Tempo melihat suasana yang ramai, namun tidak padat. Antar pengunjung bisa berjalan dengan jarak sekitar 3-4 meter dari pengunjung lainnnya.
Tempo juga mengunjungi beberapa booth, seperti merek dagang Wakai yang menawarkan promo beli satu gratis satu, Yongky Komaladi diskon hingga 80 persen tas dari harga Rp 499 ribu menjadi Rp 29-199 ribu, Buccheri diskon sampai 70 persen sepatu laki-laki dari harga Rp 740 ribu menjadi 200 rb.
Ada juga diskon yang memanjakan para penggemar mainan dalam booth Big Toys Bang. Booth tersebut menawarkan diskon hingga 90 persen. Salah satunya yang diskon adalah mainan robot merek Auldey dari harga Rp 789 ribu, menjadi Rp 150 ribu. Mainan robot setinggi 50 cm itu bisa berubah menjadi mobil, pesawat dan atau kapal.
Kharis mengatakan booth yang paling ramai dikunjungi adalah Sriwijaya Travel Fair. Menurut dia, booth tersebut sudah ramai sebelum acara dibuka. Namun saat booth tersebut telah tutup tidak lama setelah dibuka, karena per hari hanya menyediakan 600 tiket.
"Antrean di loket buka jam 11 tapi mereka dari jam 9 pagi sudah buka antrean. Jadi kami buka gate jam 12 mereka sudah ambil antrean dulu. Ramai banget. Itu yang jadi salah satu daya tarik Big Bang Jakarta. Sriwijaya Travel Fair ini juga sudah tahun keduanya," ujar dia.