TEMPO.CO, Jakarta - PT Marga Sarana Jabar telah mengajukan penetapan lokasi rencana pembangunan Tol Bogor Ring Road (Tol BORR) seksi 3A ruas Simpang Yasmin-Semplak sepanjang 4,10 kilometer kepada Pemerintah Daerah Bogor.
Direktur Utama PT Marga Sarana Jabar Hendro Atmodjo mengatakan pembangunan ruas Tol BORR dibagi dalam lima seksi dengan nilai konstruksi Rp 936 miliar dan biaya pembebasan lahan senilai Rp 1,75 triliun.
"Untuk seksi 2B ini kan mau selesai. Kami lagi mengajukan penlok (penetapan lokasi) ke pemda (pemerintah daerah) Bogor untuk seksi 3A," ujarnya kepada Bisnis, Selasa (6/3/2018).
Baca juga: Tol BORR seksi 2B Beroperasi April 2018, Ini Besaran Tarifnya
Kelima seksi Tol BORR yang dimaksud, yaitu:
Seksi 1, Sentul Selatan-Kedung Halang (3,85 kilometer), beroperasi sejak November 2009;
Seksi 2A, Kedung Halang-Kedung Badak (1,95 kilometer), beroperasi sejak Mei 2014;
Seksi 2B, Kedung Badak-Simpang Yasmin (2,65 kilometer);
Seksi 3A, Simpang Yasmin-Semplak (4,10 kilometer) dan
Seksi 3B, Semplak-Junction Salabenda (1,50 kilometer).
Selain mengajukan penetapan lokasi ke Pemerintah Daerah Bogor, perusahaan juga mengajukan persetujuan desain konstruksi kepada Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT).
"Setelah dari (Kementerian) PUPR lalu ke Komisi Amdal Provinsi Jawa Barat. Setelah disetujui semuanya baru mulai dibangun seksi 3A," tuturnya.
Hendro memperkirakan pembangunan Tol BORR seksi 3A ini dapat dimulai paling cepat sekitar Juni tahun ini.
