Pada 2021, Harga Apartemen Diprediksi Rp 20 Juta per M2

Reporter

Editor

Elik Susanto

Selasa, 29 Agustus 2017 23:50 WIB

Pengunjung melintasi wallpaper bergambar apartemen dalam pameran Real Estate Indonesia di Jakarta, 5 Mei 2015. Penjualan properti tahun ini diprediksi menurun 50 persen dibanding tahun sebelumnya. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Hasil riset Apartment Greater Jakarta pada semester 1 2017 yang dirilis oleh Savills World Research Indonesia menyebutkan, harga apartemen di kawasan Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Bodetabek) diprediksi flat pada 2018 dengan kenaikan hanya sekitar 1 persen. Harga properti ini mulai menanjak pada periode 2019 hingga 2021 dengan pertumbuhan 5 sampai 6 persen.


“Dengan skenario itu diprediksi harga apartemen di Bodetabek akan bertumbuh menjadi Rp 20 juta per meter persegi pada 2021,” kata riset Apartment Greater Jakarta. Namun, prediksi harga itu masih akan dipengaruhi oleh dua peristiwa politik penting yaitu Pemilihan Gubernur Jawa Barat pada 2018 dan Pemilihan Presiden pada 2019.


Ketatnya persaingan pasar apartemen, riset itu menyebutkan banyak pengembang memilih untuk memberi penawaran yang berbeda-beda, mulai dari fasilitas hingga fungsi yang terintegrasi. Tren terkini, kata riset itu, adalah dengan mengalokasikan beberapa unit sebagai Small Office Home Office (SOHO). Konsep tersebut memadukan fungsi dari hunian dan lokasi kerja. Unit dengan tipe ini dapat ditemui di sejumlah apartemen Bodetabek, seperti The Smith Alam Sutera, Brooklyn Alam Sutera, dan Roseville BSD.

Baca: Proyek Apartemen Baru di Jabodetabek Makin Pesat


Suplai besar-besaran proyek apartemen dalam dua tahun ke depan, diprediksi kompetisi penjualannya bakal semakin kencang. Hal itu, akan berimbas pada tertekannya harga unit pada saat itu. “Nantinya pertumbuhan harga juga mulai akan dialami pada kawasan yang kurang populer,” kata hasil riset itu.


Ditambahlagi, kawasan di sekitar Jakarta juga berkembang pesat sebagai kawasan pemukiman modern dan pusat perekonomian sekaligus. Singapura dan Australia yang selama ini menjadi tempat favorit para investor dari Indonesia dalam berbelanja unit apartemen dan rumah, bakal terkejar oleh kemajuan Jakarta.


Advertising
Advertising

Cerahnya masa depan investasi propeti di Jakarta tampak dari survei yang dirilis Forbes. Tahun lalu kawasan Jakarta dan sekitarnya telah masuk Top 10 kota di Asia untuk investasi di sektor properti. Dengan pembangunan infrastruktur yang masif dancepat, serta bebagai kemudahan administrasi oleh pemerintah akan mendorong kenaikan secara signifikan.

Sementara itu, PT Waskita Karya tengah menyiapkan melanjutkan proyek lima proyek proyek baru untuk menunjang pendapatannya di masa mendatang. Menurut Direktur Utama PT Waskita Karya Realty Tukijo, lima proyek itu tersebar di berbagai tempat di sekitar Jakarta dan daerah lainnya.


Salah satunya proyek dua menara apartemen di BSD, Serpong, Tangerang Selatan dengan kapasitas sekitar 1.600 unit. Rencananya Waskita akan menyasar segmen menengah dengan harga apartemen sekitar Rp 20 juta per meter persegi akan diluncurkan pada akhir tahun ini. Proyek ini diperkirakan akan menelan investasi sekitar Rp 1,3 triliun.


CAESAR AKBAR | BISNIS.COM

Berita terkait

Bisnis Properti di Bali Diprediksi Menguat di 2024

5 Maret 2024

Bisnis Properti di Bali Diprediksi Menguat di 2024

Alex Villas Group memprediksi bisnis properti di Bali akan menguat pada 2024 ini.

Baca Selengkapnya

Wawancara Eksklusif CEO Rumah123 Wasudewan: Rumah Tapak Masih jadi Favorit

2 Maret 2024

Wawancara Eksklusif CEO Rumah123 Wasudewan: Rumah Tapak Masih jadi Favorit

Kepada Tempo, CEO Rumah123, Wasudewan menyebutkan dalam tiga tahun terakhir, tren pencarian properti tak banyak berubah. Simak wawancara lengkapnya.

Baca Selengkapnya

Harga Hunian Naik Tapi Penjualan Tetap Meningkat, Mayoritas Beli dengan KPR

19 Februari 2024

Harga Hunian Naik Tapi Penjualan Tetap Meningkat, Mayoritas Beli dengan KPR

Bank Indonesia mencatat adanya kenaikan harga properti jenis hunian di pasar primer pada kuartal IV 2023. KPR jadi sumber pendanaan pembelian.

Baca Selengkapnya

Investasi Properti: Pengertian, Jenis, dan Keuntungan

30 Oktober 2023

Investasi Properti: Pengertian, Jenis, dan Keuntungan

Investasi properti kini semakin dilirik karena nilainya yang terus naik. Namun, sebelum berinvestasi wajib mengetahui jenis dan keuntungannya.

Baca Selengkapnya

5 Cara Investasi Properti yang Mudah untuk Pemula

25 Oktober 2023

5 Cara Investasi Properti yang Mudah untuk Pemula

Penting bagi pemula memahami cara investasi properti dengan strategi cerdas agar tidak merugi dan mendapat untung. Mari simak tipsnya.

Baca Selengkapnya

Pengertian dan Peran PPJB dalam Transaksi Jual Beli Properti

12 September 2023

Pengertian dan Peran PPJB dalam Transaksi Jual Beli Properti

PPJB adalah dokumen penting dalam transaksi properti di Indonesia. Apa itu PPJB beserta peran dan contohnya? Simak penjelasannya ini.

Baca Selengkapnya

Lika-liku Taipan Srettha Thavisin yang Kini Jadi Perdana Menteri Thailand

23 Agustus 2023

Lika-liku Taipan Srettha Thavisin yang Kini Jadi Perdana Menteri Thailand

Srettha Thavisin, pimpinan salah satu pengembang real estate terbesar di Thailand, terpilih sebagai perdana menteri pada Selasa, 22 Agustus 2023.

Baca Selengkapnya

Profil Aguan Sugianto yang Gelontorkan Puluhan Miliar untuk Aloha PIK 2

10 Agustus 2023

Profil Aguan Sugianto yang Gelontorkan Puluhan Miliar untuk Aloha PIK 2

Pebisnis Aguan Sugianto telah menggelontorkan investasi puluhan miliar rupiah untuk pembangunan Aloha PIK 2. Siapakah sosok Aguan ini?

Baca Selengkapnya

MRT Jakarta Tangkap Peluang Bisnis Properti di Kawasan TOD

1 Juni 2023

MRT Jakarta Tangkap Peluang Bisnis Properti di Kawasan TOD

MRT Jakarta belajar dari pengembangan bisnis kereta bawah tanah yang dikelola LTA Singapura dan MTR Hong Kong.

Baca Selengkapnya

Ancaman Resesi, Agung Podomoro Pede Penjualan Tumbuh Positif: Konsumen Berbondong-bondong

20 Februari 2023

Ancaman Resesi, Agung Podomoro Pede Penjualan Tumbuh Positif: Konsumen Berbondong-bondong

Direktur Pemasaran Agung Podomoro, Agung Wirajaya, yakin sektor properti masih akan tumbuh positif meskipun ada ancaman resesi global yang mengintai.

Baca Selengkapnya